Bakal calon presiden (capres) Anies Rasyid Baswedan menemui Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla. Dok. Istimewa
Fachri Audhia Hafiez • 7 October 2023 11:52
Jakarta: Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla (JK), menyebut obrolannya terkait kebangsaan dengan Bakal Calon Presiden (capres) Anies Baswedan lebih detail. Menurut JK, isi perbincangan itu sedikit berbeda jika dibandingkan dengan pertemuannya bersama Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Pertemuan JK dengan Prabowo berlangsung pada 2 Mei 2023. Sedangkan pertemuan JK dan Puan terjadi pada Rabu, 4 Oktober 2023. Puan juga mendapat wejangan dari JK soal perekonomian dan dinamika bangsa saat ini.
"Kita membicarakan hal-hal kebangsaan, kita sama dengan apa yang saya bicarakan dengan Puan dan Prabowo, tapi ini lebih mendetail lah (isi pembicaraan) apa yang kita lakukan untuk bangsa ini," kata JK di kediamannya, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Sabtu, 7 Oktober 2023.
Selain membahas soal isu ekonomi, JK juga memberikan wejangan kepada Anies mengenai persiapannya mengikuti Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Ketua Umum Partai Golkar periode 2004-2009 itu yakin tantangan yang dihadapi Anies ke depan tak mudah.
"Tentunya juga melihat ke depan apa yang baik, karena Pak Anies dengan teman-teman ini pejuang untuk kita semua," ucap JK.
JK juga berbincang soal kondisi ekonomi yang lebih banyak dikuasai asing. Ia juga menyinggung soal pengaruh Tiongkok yang cukup besar.
"Kalau kita tidak hati-hati, seperti semua ekonomi kita mengalami penurunan, bagaimana kita hindari pengaruh-pengaruh dari luar terlalu besar kayak pengaruh Cina terlalu besar," ujar JK.
JK dan Anies melakukan pertemuan dan berlangsung 2,5 jam sejak pukul 07.00 WIB hingga 09.30 WIB. Pertemuan berlangsung tertutup.
Perbincangan keduanya berlangsung hangat dengan membicarakan soal kebangsaan. Tantangan yang harus dihadapi oleh presiden terpilih berikutnya juga disampaikan JK ke Anies.