Demokrasi di Indonesia Dinilai Mengalami Kemunduran

Ilustrasi demokrasi. Medcom.id

Demokrasi di Indonesia Dinilai Mengalami Kemunduran

Sri Utami • 9 December 2023 20:07

Jakarta: Demokrasi di Indonesia dinilai telah mengalami kemunduran. Salah satunya tentang kebebasan berpendapat.

"Jika kita melihat assessment internasional yang paling terkenal dan paling sering kita dengar, demokrasi kita ini cacat. Dan jika kita melihat kebebasan berpendapat yang kita lakukan penilaian sendiri sebetulnya memang nilai demokrasi kita ada permasalahannya," ujar peneliti Pusat Riset Politik (BRIN) Mouliza K Donna Sweinstani, Jakarta, Sabtu, 9 Desember 2023.

Menurut dia, negara lebih mengedepankan liberalisasi politik sejak 1998, tapi ternyata belum ada capaian berarti. Bahkan sebaliknya, kebebasan berpolitik menjadi terkurung. Gejala ini sudah terlihat setidaknya sejak 2010, gejala penyakit demokrasi semakin bermunculan.

"Dalam satu dua dekade terakhir sejak 2010 kita mengalami momen yang malah turun demokrasi kita," ucap dia.
 

Baca Juga: Demokrasi Dinilai Makin Mengabaikan Semangat Reformasi

Dia menilai proses demokrasi di Indonesia rumit dan berakibat cacat atau setengah-setengah. Pada situasi tahun politik saat ini kemunduran demokrasi semakin terasa mulai dari verifikasi partai politik yang mempertanyakan integritas penyelenggara pemilu, putusan MK, netralitas, dan lain sebagainya.

"Ketika negara lain mencoba membangun demokrasi langsung semuanya bergerak progresif ke depan, kalau kita lebih rumit karena beberapa bagian maju tapi di beberapa lainnya menjadi mundur," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)