TKA Tiongkok Menjamur, Jubir Anies-Muhaimin Kritik Luhut

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Medcom.id/Annisa.

TKA Tiongkok Menjamur, Jubir Anies-Muhaimin Kritik Luhut

Candra Yuri Nuralam • 24 December 2023 22:50

Jakarta: Tenaga kerja asing (TKA) asal Tiongkok menjamur di Indonesia. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, berdalih kehadiran TKA tersebut dibutuhkan.

Juru bicara Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), Hasreiza, mengkritik Luhut. Apalagi, ada dugaan penyerapan TKA asal Tiongkok sejalan dengan perjanjian investasi.

"Jangan juga setiap investasi mereka yang masuk ke Indonesia, harus disertai dengan tenaga kerja yang mereka bawa dari negerinya. Ini mengurangi kesempatan kerja dari anak bangsa kita sendiri," kata pria yang akrab disapa Reiza Patters ini dalam keterangannya, Minggu, 24 Desember 2023.

Menurut dia, kehadiran TKA dari Tiongkok itu mesti benar-benar dikendalikan. Mengutip data Kementerian Ketenagakerjaan, TKA dari Tiongkok mendominasi jumlah tenaga kerja dari luar negeri.
 

Baca juga: Jubir Anies-Muhaimin Sayangkan Respons Luhut Soal Polemik Membanjirnya TKA Tiongkok

"Per September 2023, tenaga kerja dari China mendominasi tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia, yakni sebesar 57.738 atau 48 persen," kata Reiza.

Di sisi lain, dia mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) yang membeberkan jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,86 juta pada Agustus 2023. Artinya, kata Reiza, warga Indonesia sendiri masih membutuhkan lapangan kerja.

"Penggunaan tenaga kerja dari China yang terlalu banyak dan hal ini dianggap tidak sebanding dengan besar investasi mereka yang masuk ke Indonesia, justru merebut lapangan kerja dari anak bangsa kita sendiri," kata Reiza.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)