Lima Anak Jadi Korban Serangan Udara Israel di Beirut, Lebanon

Beirut: Kantor Berita Nasional Lebanon (NNA) melaporkan, lima anak termasuk di antara korban serangan Israel terhadap sebuah gedung di kawasan Jalan Jamous, Beirut selatan.

“Lima anak menjadi korban serangan udara Israel atas sebuah gedung di kawasan Jalan Jamous, Beirut selatan,” demikian laporan NNA, dilansir dari Al Jazeera, Jumat, 20 September 2024.

Kantor berita tersebut menambahkan bahwa jet tempur F-35 menargetkan kawasan permukiman dengan dua serangan.

Dilaporkan juga terjadi ledakan di pinggiran selatan Beirut, Dahiyeh, yang dianggap sebagai benteng Hizbullah.

“Ini adalah eskalasi besar. Kami menerima laporan bahwa ini bisa jadi merupakan pembunuhan yang disengaja,” kata Al Jazeera.

“Ini bukan pertama kalinya pinggiran selatan Beirut menjadi sasaran, tetapi gambar yang muncul dari lokasi kejadian menunjukkan sebuah gedung hampir hancur total, jadi kemungkinan akan ada korban sipil,” sambung mereka.

Sebelumnya, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengonfirmasi menyerang Lebanon.

“Pertahanan Israel baru saja mengonfirmasi telah melakukan "serangan terarah" di ibu kota Lebanon, Beirut,” lapor Al Jazeera.

Namun, IDF tidak memberikan perincian lebih lanjut, selain mengatakan tidak ada perubahan dalam instruksinya bagi warga sipil Israel untuk menjaga diri mereka tetap aman.

Baca juga: Balas Roket Hizbullah, Israel Lancarkan Serangan Udara