Privasi dan Keamanan Data Jadi Kunci di Era Digital

Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com

Privasi dan Keamanan Data Jadi Kunci di Era Digital

Eko Nordiansyah • 21 March 2025 14:30

Jakarta: Transformasi digital telah membawa kemudahan, tetapi juga meningkatkan risiko keamanan data pribadi. Penggunaan aplikasi dan platform digital, khususnya di sektor keuangan, berpotensi besar menyebabkan penyalahgunaan data pribadi.

General Manager World untuk Indonesia Wafa Taftazani mengatakan, kebiasaan platform digital dalam mengenali penggunanya harus lebih aman lagi dalam menjaga data privasi. Teknologi 'Proof of Human' dari World membantu memperkuat keamanan digital dan verifikasi anti-bot.

"World ID bisa membantu memecahkan berbagai permasalahan terkait dengan misalnya identitas ganda, penipuan, akun-akun palsu dan lainnya," kata Wafa dalam keterangan tertulis, Jumat, 21 Maret 2025.

Seiring dengan perkembangan kecerdasan buatan (AI), kebutuhan untuk membedakan manusia asli dengan identitas yang dibuat oleh AI menjadi semakin penting. World menawarkan solusi untuk melindungi masyarakat dari pencurian identitas, penipuan deepfake, dan ancaman digital lainnya.

"Proses verifikasi ini tidak memerlukan nama, alamat, Nomor Induk Kependudukan, atau data pribadi lainnya, sehingga menjadikannya sebuah terobosan dalam keamanan digital dengan tetap menjaga privasi seseorang," ungkapnya.

Saat Indonesia mengalami transformasi digital yang cepat dari perbankan hingga e-commerce hingga media sosial, layanan digital telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Namun, perubahan cepat ini juga membawa tantangan baru seperti penipuan dan deepfake.
 
Untuk itu, World menyediakan layanan proof of humanity (PoH) yang telah mereka kembangkan untuk individu dewasa di Jakarta. World membantu orang membedakan interaksi nyata dari yang didorong oleh AI, meningkatkan akses ke ekonomi digital global, dan melindungi privasi manusia.

"Kami memberdayakan orang Indonesia dan membawa aksesibilitas digital serta efisiensi ke tingkat yang lebih tinggi. World membuka potensi Indonesia dalam pengembangan AI dan ekonomi digital global dengan mempelopori teknologi Proof of Humanity (PoH)," ujar Wafa.
 

Baca juga: 

Kolaborasi Jadi Kunci Optimalkan UMKM Biar Berkontribusi Bagi Ekonomi RI



(Ilustrasi. Foto: Freepik)

Apa yang dapat dilakukan oleh World

1. Sebuah internet berpusat pada manusia di dunia yang digerakkan oleh AI

Seiring dengan semakin canggihnya bot dan agen AI, membedakan manusia asli secara online menjadi semakin menantang. World menyediakan identitas digital yang memastikan orang dapat menjelajahi ruang digital dengan kepercayaan dan keaslian.

2. Mencegah misinformasi dan manipulasi

Dengan memverifikasi interaksi manusia yang nyata, World melawan manipulasi deepfake, misinformasi yang didorong oleh bot, dan konten yang dihasilkan oleh AI yang mendistorsi kenyataan. Membantu Anda mengucapkan selamat tinggal pada penipuan dan catfishing AI.

3. Meningkatkan pengalaman menjelajah internet

Dari media sosial hingga membeli tiket konser dan reservasi online, World memastikan manusia tidak tergantikan oleh bot, membuat interaksi digital lebih dapat diandalkan dan lebih adil. Tidak ada lagi masalah tiket atau reservasi yang dikendalikan oleh bot!

World ID adalah alat verifikasi identitas online yang aman dan pribadi. Layanan verifikasi sepenuhnya gratis, sehingga tidak ada biaya untuk memverifikasi World ID baik Aplikasi World maupun Situs Web World maupun aplikasi World gratis.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Eko Nordiansyah)