Juru bicara KPK Budi Prasetyo. Foto: Metrotvnews.com/Candra Yuri Nuralam.
Candra Yuri Nuralam • 17 June 2025 12:07
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus dugaan suap dalam pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR yang menjerat buronan Harun Masiku. Direktur PT Luxury Valuta Perkasa Hermansyah dipanggil penyidik hari ini.
"Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK," kata juru bicara KPK Budi Prasetyo melalui keterangan tertulis, Selasa, 17 Juni 2025.
KPK tengah gencar memeriksa pegawai money changer dalam kasus ini. Namun, strategi penyidik belum bisa dipaparkan kepada publik.
Selain Harun, Advokat Donny Tri Istiqomah juga menyandang status tersangka dalam kasus ini. Donny belum ditahan, berbeda dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang tengah menjalani persidangan.
Hasto Kristiyanto didakwa menyuap eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan bersama dengan Advokat Donny Tri Istiqomah, Kader PDIP Saeful Bahri, dan buronan Harun Masiku. Uang yang diberikan dimaksudkan agar Harun bisa mendapatkan kursi sebagai anggota DPR lewat jalur PAW.
Selain itu, Hasto juga didakwa melakukan perintangan penyidikan. Salah satu tuduhan terhadapnya yakni, memerintahkan Harun dan stafnya, Kusnadi merusak ponsel.
Baca juga: Penyelidik Bilang Harun Masiku Terdeteksi, KPK: Kami Analisis |