Sejumlah warga korban lumpur Lapindo datang ke tanggul untuk memanjatkan doa dan tabur bunga. MI
Media Indonesia • 29 May 2025 19:37
Sidoarjo: Tanggal 29 Mei 2025 adalah tepat 19 tahun peristiwa semburan lumpur panas Lapindo, di Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo. Sejumlah warga terlihat datang ke tanggul untuk memanjatkan doa dan tabur bunga, mengenang peristiwa yang mengubah kehidupan ribuan orang tersebut.
Seperti yang terlihat di atas tanggul Desa Jatirejo, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo pada Kamis siang, 29 mei 2025. Sejumlah warga yang menjadi korban lumpur Lapindo, berdatangan ke tempat itu untuk mengenang peristiwa 19 tahun peristiwa tersebut.
Mereka datang sambil membawa bunga. Di atas tanggul lumpur, mereka kemudian memanjatkan doa dan tabur bunga. Melalui doa bersama dan tabur bunga ini, warga mengajak kita semua untuk tidak melupakan peristiwa tersebut.
Kegiatan seperti ini rutin dilakukan sejumlah warga, setiap tanggal 29 Mei atau memperingati munculnya semburan lumpur panas Lapindo. Lumpur Lapindo keluar pertama kali pada 29 Mei 2006 silam. Lumpur menenggelamkan ribuan rumah, pabrik dan infrastruktur. Ribuan warga tercerai-berai, terpaksa terusir, pindah tempat tinggal ke wilayah lain.
Baca: Puluhan Titik Semburan Lumpur Panas Bikin Warga & Petani Mandailing Natal Resah |