Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menggerebek pabrik yang mengurangi takaran volume Minyakita di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang.
Hendrik Simorangkir • 20 March 2025 16:52
Tangerang: Polda Metro Jaya menggerebek pabrik yang mengurangi takaran volume MinyaKita di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang. Dalam produksinya, volume MinyaKita dikurangi 200 mililiter.
Direskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, penggerebekan bermula saat pihaknya melakukan sidak di Pasar Kemayoran, Jakarta. Pihaknya menemukan MinyaKita dalam kemasan botol 1 liter, isinya tidak sesuai dengan label yang tertera di kemasan.
"Saat itu kami menemukan fakta jika produksi dari MinyaKita yang ditemukan itu dari CV Rabani di Cipondoh. Ternyata, CV Rabani ini selalu berpindah-pindah tempat sampai akhirnya kami berhasil mengungkapnya," ujarnya, Kamis, 20 Maret 2025.
Ade Safri menjelaskan, CV Rabani telah memproduksi minyak goreng sejak 2020. Saat itu, CV Rabani hanya khusus memproduksi minyak goreng premium dengan merek Guldap.
"Namun setelah 2 tahun berjalan, produksinya ini kurang mendapat respon di masyarakat, atau bisa dikatakan kurang laku. Kemudian pelaku usaha mulai memanfaatkan situasi untuk mengubahnya dengan merek MinyaKita," katanya.
Ade Safri menuturkan, oleh pelaku usaha CV Rabani, isi yang terdapat di dalam minyak premium Guldap diganti ke MinyaKita. Selain itu, botol MinyaKita pun masih mengikuti takaran volume dari minyak Guldap yang ukurannya lebih kecil.
"Jadi kemasan botol yang digunakan ini di desain sedemikian rupa walaupun diisi penuh, namun tidak akan sampai memenuhi volume isi 1 liter dan tidak mencantumkan berat bersih yang biasanya tertera dalam kemasan botol," jelasnya.
Pihaknya pun akan mendalami terkait adanya label SNI yang ditempel di kemasan botol MinyaKita ini. Selain itu, dia menduga adanya penggunaan dokumen palsu dalam operasional pelaku usaha tersebut.
"Ada dugaan penggunaan SNI ini tidak disertai dengan sertifikat penggunaan SNI, termasuk surat izin edar BPOM-nya. Ini masih kita dalami," ungkapnya.