Ilustrasi. Foto: Medcom.id
26 March 2025 15:09
Jakarta: Indeks Kepercayaan Industri (IKI) pada Maret 2025 tercatat di level 52,98. Level tersebut menunjukkan posisi IKI masih di zona ekspansi kendati melambat 0,17 poin dari bulan sebelumnya yang berada di angka 53,15.
Kondisi ini membuat industri Indonesia semakin tenggelam, bahkan di bawah titik nadir. Hal tersebut terjadi di tengah maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK), utamanya pada industri-industri padat karya seperti Industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT).
Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Febri Hendri Antoni Arif menyampaikan, posisi IKI Maret 2025 juga tercatat melambat 0,07 poin dari posisi Maret tahun lalu.
"Secara tahunan, IKI juga mengalami perlambatan 0,07 poin dibandingkan Maret 2024 yang sebesar 53,05," jelas Febri dalam konferensi pers secara daring, Rabu, 26 Maret 2025.
Dia menjelaskan, dari 23 subsektor industri pengolahan yang dianalisis oleh Kemenperin, 21 di antaranya mengalami ekspansi, dengan kontribusi 96,5 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) industri pengolahan nonmigas triwulan IV-2024.
Baca juga: Pecut Daya Saing dan Investasi, Pemerintah Deregulasi Industri Padat Karya |