Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Foto: Dok Humas Polri
Arga Sumantri • 6 September 2024 21:30
Jakarta: Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI) R Haidar Alwi mengajak keluarga besar Korps Bhayangkara meneladani kesederhanaan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Haidar mendapatkan informasi masih adanya anggota Polri dan keluarga yang diduga gemar bergaya hidup mewah (hedon) dan dipamerkan di media sosial (flexing).
"Seharusnya mereka meneladani kesederhanaan yang dicontohkan oleh Kapolri dan istri. Beliau tidak pernah bergaya hidup mewah apalagi memamerkannya di media sosial. Tidak pernah. Padahal beliau orang nomor satu di Polri. Yang hedon dan flexing harusnya malu," kata Haidar Alwi dalam keterangannya, Jumat, 6 September 2024.
Ironisnya, kata dia, oknum yang diduga hedon dan flexing tersebut berasal dari perwira tinggi (pati) Polri yang sebelumnya sudah pernah viral dan menjadi sorotan publik. Namun, bukannya berubah, malah seperti tidak pernah jera.
Ia mengatakan gara-gara ulah segelintir oknum, banyak anggota Polri lain yang ikut terdampak, padahal hidupnya pas-pasan. Terutama, mereka yang pangkat dan jabatannya masih tergolong rendah.
"Kalau efeknya hanya terbatas pada oknum yang bersangkutan, silakan saja. Ini satu institusi ikut terdampak karena timbul stigma dan dicap oleh masyarakat sebagai lembaga yang hedon dan flexing," ungkapnya.
Baca juga: Kapolri Ingin Pidato Paus Fransiskus Dijadikan Semangat Toleransi Beragama |