Harga emas dunia. Foto: Unsplash.
Husen Miftahudin • 6 February 2024 08:34
Chicago: Harga emas tampak berupaya rebound untuk koreksi setelah berakhir melemah pada perdagangan Senin. Ini bisa saja menjadi kesempatan untuk menjual kembali saat harga sudah mencapai titik tertinggi daily range-nya.
Mengutip Investing.com, Selasa, 6 Februari 2024, harga emas spot naik 0,06 persen di USD2.026,36 per ons dan harga emas berjangka stabil di kisaran USD2.042,55 per ons hingga pukul 07.25 WIB. Kedua logam kuning berakhir melemah 0,7 persen pada penutupan perdagangan kemarin.
Harga emas turun di perdagangan Asia pada Senin, terus merugi dari minggu lalu akibat gabungan data pasar tenaga kerja yang kuat dan sinyal Federal Reserve yang hawkish membuat pasar menurunkan ekspektasi untuk pemotongan suku bunga lebih awal.
Logam mulia turun tajam dari level tertinggi di atas USD2.050 per ons, pasalnya prospek kenaikan suku bunga yang tinggi untuk waktu yang lebih lama menandakan lebih banyak tekanan jangka pendek. Dolar menguat ke level tertinggi dua bulan pada Senin, sementara Treasury yields juga naik di perdagangan Asia.
Emas kemungkinan akan menghadapi support di USD2.030,85 per ons dan resistance di USD2.083,20 per ons. Indeks Dolar AS yang memantau kinerja greenback versus enam mata uang utama lainnya, ditutup naik 0,51 persen dan diperdagangkan di 104,315 pada penutupan perdagangan Senin.
Sementara itu di Comex, perak untuk penyerahan Maret 2024 sempat jatuh 1,55 persen dan diperdagangkan di USD22,44 per troy ons. Sedangkan tembaga untuk penyerahan Maret 2024 jatuh 1,29 persen dan diperdagangkan di USD3,77 per pon.
Baca juga: Emas Dunia Melemah Tembus ke USD2.039/Ons