Saham-saham AS Rebound, Data Inflasi Baru Redam Kekhawatiran Investor

Ilustrasi Wall Street. Foto: iStock

Saham-saham AS Rebound, Data Inflasi Baru Redam Kekhawatiran Investor

Annisa Ayu Artanti • 21 December 2024 08:04

New York: Saham-saham AS berakhir lebih tinggi pada Jumat (Sabtu pagi WIB), setelah data inflasi baru memberikan kejutan bagi para investor.
 
Melansir Xinhua, Sabtu, 21 Desember 2024, indeks Dow Jones Industrial Average berbalik dari penurunan sebelumnya dan naik 498,02 poin, atau 1,18 persen, menjadi 42.840,26. 
 
Lalu, Indeks S&P 500 bertambah 63,77 poin, atau 1,09 persen, menjadi 5.930,85. Indeks Komposit Nasdaq meningkat 199,83 poin, atau 1,03 persen, menjadi 19.572,6.
 
Semua dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir hijau, dengan real estat dan teknologi memimpin kenaikan dengan masing-masing naik 1,82 persen dan 1,53 persen. Sektor bahan pokok konsumen membukukan pertumbuhan terlemah, naik 0,12 persen.
 
Baca juga: 

Saham AS Ditutup Bervariasi, Pasar Cerna Sinyal Perlambatan The Fed


Ilustrasi. Foto: Freepik

Indeks harga PCE naik

Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE), pengukur inflasi pilihan Federal Reserve, naik 2,4 persen dari tahun ke tahun di November, sedikit di bawah ekspektasi para ekonom.
 
Kenaikan inflasi yang moderat ini membantu meredakan kekhawatiran yang dipicu pada awal minggu ini ketika the Fed mengisyaratkan pendekatan yang lebih hati-hati terhadap penurunan suku bunga di masa depan karena tekanan inflasi yang terus-menerus.
 
Menambah optimisme, Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee menyatakan kegembiraannya atas angka inflasi terbaru, menunjukkan penurunan suku bunga masih dapat dilakukan untuk 2025, meskipun sikap bank sentral tetap tenang.
 
Selain itu, pelaku pasar akan mengamati pekan perdagangan yang lebih pendek menjelang liburan Natal.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)