Warga Kemayoran hingga Pulogebang Keluhkan Air Keran Mati

Warga mengeluh air keran mati/Medcom.id/Chris

Warga Kemayoran hingga Pulogebang Keluhkan Air Keran Mati

Christian • 28 October 2024 09:17

Jakarta: Warga Kelurahan Serdang, Jakarta Pusat, dan Warga Pulogebang, Jakarta Timur, mengeluhkan air keran yang tersendat. Sutiyono warga RW 01 Kelurahan Serdang, Kemayoran, mengatakan aliran air mati mulai pukul 17.00-20.00 WIB. Hal itu terjadi setiap hari.

"Sudah hampir satu bulan, setiap pukul 5 sore hingga jam 8 malam air tidak mengalir," keluh Sutiyono kepada awak media, Senin 28 Oktober 2024.

Sementara itu, Ayu Andriani, Warga Rusunawa Pulogebang mengatakan air sudah tidak mengalir belasan jam. Yakni, sejak Minggu, 27 Oktober 2024 hingga Senin, 28 Oktober 2024.

Dirinya mempertanyakan kinerja pengelola air keran. Karena, tidak adanya informasi soal gangguan pelayanan. Sebab menurutnya jika ada informasi sebelumnya, tentu dirinya akan bersiap siap untuk menampung air.
 

Baca: Krisis Air Bersih Masih Terjadi di 13 Kecamatan di Lamongan

"Saya sayangkan tidak ada pemberitahuan dari PAM Jaya, sehingga kita kelimpungan," ujar Ayu.

Menurut dia, ketersediaan air sangat penting. Air dibutuhkan untuk mencuci piring, mandi, cuci baju. 

"Jujur aja kamar mandi saya bau pesing karena setelah buang air kecil tidak ada air untuk menyiram," ucapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)