Gubernur Jakarta Pramono Anung. Foto: Metro TV/Joy Jones.
Mohamad Farhan Zhuhri • 20 March 2025 22:35
Jakarta: Gubernur Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Pramono Anung meminta uji coba pengoperasian fasilitas pengolahan sampah berteknologi Refuse Derived Fuel (RDF) di Rorotan, Jakarta Utara dihentikan sementara. Hal ini dilakukan setelah ramainya protes warga setempat karena bau yang keluar dari RDF.
Ia mengatakan bau yang keluar dari RDF karena masih adanya sejumlah peralatan yang belum beroperasi maksimal. Ia meminta perbaikan dilakukan dalam waktu satu pekan sebelum pengolahan alias commisioning dilaksanakan kembali.
"Jadi kontraktornya tadi menyampaikan dalam satu minggu ini mereka akan mempersiapkan, dan saya sudah meminta jangan komisioning kalau ini belum terpasang," ujar Pramono di Rorotan, Jakarta Utara, Kamis, 20 Maret 2025.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan penghentian sementara operasional RDF Rorotan belum ditentukan sampai kapan. Pihak pengelola diberikan waktu satu pekan untuk memperkirakan kapan proses penyiapan RDF Rorotan akan rampung.
"Tadi pihak kontraktor menyampaikan bahwa dalam waktu satu minggu mereka akan melakukan penghitungan dulu. Jadi nanti akan keluar timeline kira-kira penundaannya sampai kapan. Jadi kita nunggu satu minggu ini," jelas Asep.
Baca juga: Optimalisasi Pengolahan Sampah Jakarta, Pramono Berharap Ada Regulasi Tentang Tipping Fee |