Polri Ungkap Motif Penculikan WNI di Malaysia

Ilustrasi. (medcom.id)

Polri Ungkap Motif Penculikan WNI di Malaysia

Theofilus Ifan Sucipto • 26 September 2023 18:35

Jakarta: Polri mengungkapkan motif penculikan dan penyiksaan terhadap F, warga negara Indonesia (WNI) di Penang, Malaysia. Kasus itu disebut bukan untuk mencari uang tebusan.

"Bukan penculikan yang murni minta tebusan. Ada latar belakang lain urusan bisnis," kata Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadivhubinter) Polri Irjen Krishna Murti di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 26 September 2023.

Krishna mengatakan urusan bisnis itu terkait pelaku dengan suami F. Saat ini ada 10 orang yang ditetapkan sebagai tersangka dan semuanya warga negara Malaysia.

"Kami berkoordinasi dengan Kepolisian Malaysia, KBRI, dan KJRI Penang untuk menindaklanjuti dan membuat terang peristiwanya," ujar jenderal bintang dua itu.

Meski begitu, Krishna mengaku belum mengetahui detail urusan bisnis yang dipermasalahkan. Termasuk, identitas para pelaku.

"Lagi didalami dan dicek. Mereka (Kepolisian Malaysia) belum memberi detail dan kita belum dapat akses ke pelaku," jelas dia.

Sebelumnya, kemalangan kembali menimpa WNI di Malaysia. Pada tanggal 14 September 2023, KBRI Kuala Lumpur menerima pengaduan penculikan dan penyiksaan terhadap seorang WNI berinisial F.
 
Berdasarkan keterangan dari Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI dan BHI) Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha, Minggu, 24 September 2023, KBRI Kuala Lumpur segera melakukan pendalaman atas laporan tersebut, yang dilanjutkan dengan melaporkannya ke PDRM (Kepolisian Malaysia).
 
Pascapenyelidikan PDRM, penculikan dan penyiksaan tersebut terkonfirmasi terjadi di wilayah Penang. Melalui koordinasi erat antara KBRI Kuala Lumpur, KJRI Penang serta Kepolisian Malaysia, F berhasil diselamatkan pada 15 September 2023.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)