Capres nomor urut 1 Anies Baswedan/Medcom.id/Fachri
Fachri Audhia Hafiez • 3 March 2024 19:16
Jakarta: Pembahasan dan simulasi makan siang gratis oleh pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dipertanyakan. Sebab, hal tersebut bukan program yang dicanangkan Presiden, melainkan program Prabowo-Gibran.
"Pertanyaannya, dasar hukumnya apa? Ketika pemerintah merapatkan rencana sebuah paslon, dasar hukumnya apa. Negara itu kan bergerak menggunakan aturan hukum bukan?" kata capres nomor urut 1 Anies Baswedan di Kampung Susun Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu, 3 Maret 2024.
Pemerintah, kata dia, melakukan hal baik dengan memfasilitasi program calon Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Namun, pemenang Pilpres 2024 belum diumumkan.
"Ketika sudah ada surat keputusan KPU nomor (misalnya) xyz tanggal sekian, tahun sekian, ditetapkan pasangan (misalnya) abcd menjadi pemenang, nah itu menjadi dasar untuk pemerintah mengakomodasi. Tapi kalau belum ada keputusan lalu apa dasarnya?" ujar Anies.
Baca: Anies Pertanyakan Etika Pemerintah Bahas Program Prabowo |