Bawaslu Jabar Terima Laporan Pelanggaran Netralitas ASN di 4 Daerah

ilustrasi medcom.id

Bawaslu Jabar Terima Laporan Pelanggaran Netralitas ASN di 4 Daerah

Media Indonesia • 9 January 2024 11:37

Bandung: Bawaslu Jawa Barat (Jabar) menemukan pelanggaran kampanye mulai 28 November 2023 hingga 7 Januari 2024, berkaitan dengan netralitas ASN yang terjadi di
Kabupaten Ciamis, Garut, Sukabumi dan Kota Tasikmalaya.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jabar, Syaiful Bahri mengatakan, saat ini penanganan terhadap pelanggaran yang terjadi tersebut masih dilakukan di masing-masing daerah. Ada juga ditemukan pelanggaran netralitas yang dilakukan kepala desa di Kabupaten Bandung Barat, Bekasi, Bogor, Kuningan dan Sumedang.

"Pelanggaran yang di Bekasi akan menaikkan status, karena sudah 2 minggu yang lalu berkaitan dengan kepala desa. Kemudian, terjadi juga pelanggaran netralitas pendamping desa, dengan dugaan sementara terjadi di Kabupaten Ciamis," ungkapnya di Bandung, Selasa, 9 Januari 2024.

Tak hanya itu, Bawaslu Jabar kata Syaiful juga menemukan pelanggaran netralitas BUMN atau BUMD di daerah Kabupaten Garut. Sedangkan pelanggaran lainnya yang ditemukan, menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya.

Biasanya rata-rata berkaitan dengan jenis sembako dengan 17 laporan di Kabupaten Bandung, Ciamis, Indramayu, Majalengka, Pangandaran, Purwakarta, Subang, Sumedang, Bandung, Bogor dan Cimahi.

"Bawaslu Jabar turut menemukan dugaan pelanggaran kampanye melibatkan anak yang tidak memiliki hak pilih, terjadi di Kabupaten Pangandaran. Ada juga kampanye di tempat ibadah di Bandung Barat maupun di Karawang. Pelanggaran kampanye di tempat pendidikan di temukan di Kabupaten Tasikmalaya.

"Sedangkan laporan maupun temuan paling banyak salah satunya perusakan alat peraga. Ini lumayan banyak ada 11 dugaan pelanggaran, tersebar di beberapa kabupaten, kota. Seperti di Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bekasi, Ciamis, Majalengka, Pangandaran, Tasikmalaya, Bandung, Bekasi, Cirebon dan Depok," tambahnya.

Terkait dengan kampanye capres cawapres di Jabar kata Syaiful, hampir keseluruhan kabupaten kota telah melaporkan, untuk capres cawapres nomor 1 di Jabar mengunjungi 44 kali. Kampanye untuk capres cawapres nomor 2 sebanyak 27 kali dan capres cawapres nomor 3 sebanyak 61.

"Sedangkan untuk rekap jumlah yang melakukan kampanye untuk DPD dengan total 29, DPR-RI 1678, DPRD Provinsi 912 dan DPRD kabupaten kota 44.543 jumlah kampanye yang berlangsung di seluruh Provinsi di Jabar," sambungnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)