KKB Kuasai TKP Pembunuhan di Yahukimo, Evakuasi Korban Terhambat

Ilustrasi KKB. Foto: Istimewa.

KKB Kuasai TKP Pembunuhan di Yahukimo, Evakuasi Korban Terhambat

Putri Purnama Sari • 10 April 2025 17:25

Jakarta: Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dikabarkan masih menguasai lokasi kejadian pembunuhan belasan pendulang emas di Yahukimo, Papua Pegunungan. 

Kondisi ini menyebabkan aparat gabungan kesulitan untuk mengevakuasi seluruh korban dan memastikan keamanan wilayah tersebut.

Serangan brutal yang terjadi pada awal 6-7 April 2025 ini menewaskan sedikitnya 11 pendulang emas, sementara dua orang disandera dan beberapa lainnya dilaporkan hilang. 

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Yusuf Sutejo membenarkan adanya serangan terhadap para pekerja tambang tersebut. Ia juga menyampaikan bahwa proses evakuasi harus direncanakan secara matang mengingat medan di lokasi kejadian sangat berat.

"Operasi Damai Cartenz bersama TNI akan melakukan proses evakuasi para korban. Karena medan yang cukup berat, perencanaan harus dilaksanakan secara matang. Dari informasi yang kami terima, 35 orang pengungsi telah diamankan di Kampung Mabul, Distrik Korowai, Kabupaten Asmat," kata Yusuf dikutip dari Headline News Metro TV pada Kamis, 10 April 2025.
 

Baca juga: Kronologi Pendulang Emas Dibunuh KKB di Yahukimo, Korban Tewas Capai 11 Orang

Kombes Yusuf menambahkan bahwa keberhasilan evakuasi dua penambang emas yang selamat menjadi kunci dalam penyusunan strategi lanjutan untuk evakuasi korban lainnya. Saat ini, keduanya berada di Yahukimo dan telah memberikan keterangan yang akan membantu operasi evakuasi lanjutan oleh aparat gabungan TNI-Polri.

Kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas di sekitar area pendulangan yang rawan aksi kekerasan, sementara pemerintah daerah turut menyiapkan tempat penampungan sementara bagi para korban selamat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Rodhi Aulia)