Danantara Didorong Berkontribusi dalam Program Swasembada Pangan

Anggota Komisi VI DPR Subardi. Foto: Istimewa.

Danantara Didorong Berkontribusi dalam Program Swasembada Pangan

Anggi Tondi Martaon • 23 July 2025 15:25

Jakarta: Anggota Komisi VI DPR RI, Subardi, berharap Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) turut berkontribusi dalam program swasembada pangan. Danantara dapat memanfaatkan lahan dan alat produksi BUMN yang belum digunakan secara optimal.

Hal itu disampaikan Subardi dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR dengan Menteri BUMN Erick Thohir dan CEO Danantara Rosan Roeslani. "Saya punya harapan besar, saya punya optimisme, Danantara menjadi leader dalam memberikan swasembada pangan," kata Subardi melalui keterangan tertulis, Rabu, 23 Juli 2025.

Ketua DPW Partai NasDem Yogyakarta itu mendorong Danantara mengkonsolidasikan aset lahan milik negara yang belum optimal untuk diberdayakan. Sehingga, bisa dimanfaatkan untuk mewujudkan swasemba pangan.

"Bagaimana mengkonsolidasikan aset-aset berbau tanah, kita memiliki lahan yang cukup luas yang sebentulnya belum teroptimalisasi," ungkap dia.
 

Baca juga: 

KPK Pastikan Setyo Budiyanto Tak Rangkap Jabatan di Danantara


Legislator asal Dapil Yogyakarta itu menyebut masih banyak lahan yang masih belum digarap secara maksimal. Seperti lahan PT Perkebunan Nusantara, Perhutani, hingga ID Food.

"Itu semua dikonsolidasikan untuk menjadi aset yang terinventarisir dan dikelola dengan suatu konsep. Belum lahan miliknya di luar BUMN, bisa ditanami, yang itu adalah milik negara tapi dikelola orang yang tidak jelas, itu banyak sekali," sebut dia.

Selain aset tanah, Subardi meminta Danantara mengelola dan mengoptimalkan pabrik dan alat produksi milik negara yang selama ini tidak dimanfaatkan secara optimal.

"Banyak juga pabrik-pabrik yang mangkrak tidak beroperasi. Ada pabriknya, ada lahannya, tapi tidak beroperasi," ujar dia.

Ia meyakini pemanfaatan aset itu dapat meningkatkan produksi pangan. Sehingga, dapat memenuhi kebutuhan bahan pokok masyarakat Indonesia.

"Otomatis ketika aset dimiliki, kemudian alat produksi dimiliki, tinggal SDM-nya. Tinggal nanti SDM-nya, bagaimana cara tanamnya, varietasnya, dan sebagainya. Saya yakin dengan cara itu, pasti akan menjadikan swasembada pangan," kata Subardi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggi Tondi)