Peneliti Formappi Lucius Karus. Foto: Medcom.id/Fachri.
Fachri Audhia Hafiez • 4 March 2024 17:16
Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) perlu menanggapi serius perihal melejitnya perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI). KPU harus membuktikan bahwa suara yang diperoleh partai pimpinan Kaesang Pangerap itu benar.
"Angka-angka itu kemudian bisa kita percaya sebagai angka yang riil dari lapangan, dari suara manusia bukan suara hantu," kata peneliti bidang legislasi Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus di Kantor Formappi, Jakarta Timur, Senin, 4 Maret 2024.
KPU sejatinya sudah membantah bahwa tidak ada penggelembungan suara PSI. Hasil PSI berdasarkan foto formulir model c hasil plano.
Lucius memahami bahwa saat ini kepercayaan publik terhadap KPU kian terkikis. Munculnya anomali perolehan suara PSI makin menambah dugaan permainan suara.
"Itu dia, untuk percaya KPU sekarang itu butuh waktu juga dan tenaga tersendiri. Karena kita tau lembaga ini juga dalam kepercyaaan yang turun naik belakangan ini," ucap Lucius.
Baca juga:
Pengamat: Tak Satu pun Lembaga Survei Nyatakan PSI Lolos Senayan |