Koordinator kader muda Partai Golkar Lisman Hasibuan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Medcom.id/Siti Yona
Siti Yona Hukmana • 26 August 2024 16:03
Jakarta: Kader muda Partai Golongan Karya (Golkar) melaporkan dugaan pencemaran nama baik terhadap Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia ke Bareskrim Polri. Pelaporan dilayangkan buntut penyebaran foto Bahlil yang diduga tengah minum minuman keras (miras) viral di media sosial (medsos) Twitter.
"Ya baik, kedatangan kami sebagai kader muda Partai Golkar, kami ingin melaporkan ke Bareskrim Mabes Polri terkait dengan penyebaran foto yang menyangkut ketua umum partai kami, Pak Bahlil, yang di mana kami sangat menyesalkan beredarnya foto tersebut dengan viral," kata Koordinator kader muda Partai Golkar Lisman Hasibuan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin, 26 Agustus 2024.
Lisman mencurigai ada oknum internal maupun kelompok tertentu yang mensponsori untuk memviralkan foto tersebut. Pihak tersebut dipandang sengaja ingin mencemarkan nama baik Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu.
"Inikan mereka membuat stigma seolah-olah Ketua Umum Golkar yang terpilih ini tidak baik lah. Ini yang sangat kita sesalkan, belum tentu juga foto tersebut kebenarannya," ungkap Lisman.
Lisman mengatakan bisa saja Bahlil datang bertamu ke rumah orang dan duduk sambil menelepon di kursi yang ada meja terdapat minuman keras. Bahlil diyakini tak serta-merta ikut menenggak minuman alkohol tersebut.
"Mungkin beliau lagi terima telepon, akhirnya bisa di foto ataupun dijebak ataupun dalam momentum yang kita enggak tau dalam foto tersebut," ungkap dia.
Lisman meminta Bareskrim menyelidiki sosok yang menyebarkan foto dan sumber foto tersebut. Foto Bahlil yang diduga meminum miras itu beredar usai Musyawarah Nasional (Munas) ke-11 Partai Golkar.
"Kita minta Barekrim Mabes Polri untuk mengusut tuntas, yang sebarkan foto ini siapa, terus fotonya dapat di mana. Tuntas semua terbuka," ujar Lisman.
Baca Juga:
Sindir Bahlil, Megawati Berkelakar Ingin Berkenalan dengan Raja Jawa |