Siap Swasembada Pangan, Pemerintah Setop Impor Beras Akhir 2025

Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Foto: Istimewa.

Siap Swasembada Pangan, Pemerintah Setop Impor Beras Akhir 2025

Kautsar Widya Prabowo • 13 October 2025 20:23

Jakarta: Pemerintah siap menghentikan impor beras dan mencapai swasembada pangan nasional pada akhir 2025. Capaian ini disebut lebih cepat dari target Presiden Prabowo Subianto yang mencanangkan swasembada pangan dalamm empat tahun.

"Target awal Bapak Presiden kepada kami empat tahun. Setelah 21 hari menjadi tiga tahun, 45 hari kemudian menjadi satu tahun. Alhamdulillah, kalau tidak ada aral melintang, dua sampai tiga bulan ke depan Indonesia tidak impor lagi," ujar Amran dalam keterangan tertulis, dikutip pada Senin, 13 Okotber 2025.

Ia menambahkan, kesuksesan ini tidak terlepas dari kerja keras petani di seluruh Indonesia. Presiden Prabowo disebut sangat fokus terhadap kemandirian pangan dan kesejahteraan petani.

"Bapak Presiden betul-betul fokus pada ketahanan pangan nasional. Beliau ingin petani sejahtera dan Indonesia berdikari pangan," jelas Amran.

Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan menyambut positif capaian besar tersebut. Menurutnya, capain ini akan menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah dalam membangun kedaulatan pangan.

"Kalau stok beras kita memang benar tertinggi sepanjang sejarah, tentu kita harus bersyukur. Tapi yang terpenting jangan hanya melihat angka stok, melainkan juga kualitas beras yang dikonsumsi masyarakat," kata Daniel.

Ilustrasi. Dok MI.

Ia menekankan bahwa pemerintah perlu memperkuat pengawasan agar tidak terjadi praktik curang seperti beras oplosan di pasaran. Selain itu, Daniel mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan antara stok melimpah dan harga yang menguntungkan petani.

"Jangan sampai petani justru merugi karena harga jatuh. Harapan kita, kondisi ini menjadikan petani semakin sejahtera, bukan hanya menjadi penonton ketika negara mencatat rekor," jelas Daniel.

Daniel juga menegaskan bahwa ketahanan pangan sejati tidak hanya diukur dari besarnya cadangan beras, tetapi dari keberlanjutan produksi dalam negeri. Ia mendorong pemerintah memperkuat dukungan kepada petani.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Arga Sumantri)