Kritik Politis Disebut Mesti Berdasarkan Pengamatan Menyeluruh

Ilustrasi Kompleks Parlemen Senayan. MI/Barry Fathahillah

Kritik Politis Disebut Mesti Berdasarkan Pengamatan Menyeluruh

M Sholahadhin Azhar • 5 September 2025 11:38

Jakarta: Belakangan kritik politik ramai-ramai dilontarkan untuk berbagai pihak. Founder dari Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI), Hendri Satrio, melihat kritik itu mesti didasari pengamatan menyeluruh.

"Jadi harus dilihat konteks secara menyeluruh dan bagaimana kinerja," kata Hendri dalam keterangan yang dikutip Jumat, 5 September 2025.

Salah satu yang digarisbawahi Hendri terkait kritik terhadap anggota DPR Fraksi PDIP, Deddy Sitorus. Menurut dia, kritik terkait seharusnya dilihat secara utuh dan dalam konteks menyeluruh.

Hal ini merespons desakan bernuansa politis agar Deddy Yevri Sitorus dinonaktifkan akibat video lamanya yang dipotong dan beredar di media sosial.

Menurut Hendri, yang terpenting adalah bagaimana langkah dan ucapan Deddy tetap membawa manfaat bagi masyarakat yang ia wakili.

“Menurut saya harus dilihat the whole context ya. Bila ada statement yang mengganggu dari Deddy Sitorus, menurut saya masih wajar dan normal. Yang paling penting adalah bagaimana yang dilakukan Deddy itu bermanfaat bagi rakyat yang dia wakili,” kata Hendri.
 

Baca Juga: 

Bantu Masyarakat, Peran Legislator di Dapil Dinilai Krusial


Dia menambahkan kinerja Deddy Sitorus seharusnya menjadi tolok ukur utama dalam penilaian. Selama konstituen merasa puas dengan kerja politiknya, menurut Hendri, partai juga seharusnya tidak mempermasalahkan.

"Selama rakyat yang dia wakili happy dengan kinerjanya Deddy, ya menurut saya mestinya PDIP juga happy,” ujar Hendri.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)