DPR Panggil Panglima TNI hingga Pangdam Siliwangi Buntut Ledakan Amunisi

Ketua Komisi I DPR Utut Adianto. Metrotvnews.com/Fachri

DPR Panggil Panglima TNI hingga Pangdam Siliwangi Buntut Ledakan Amunisi

Fachri Audhia Hafiez • 14 May 2025 13:51

Jakarta: Komisi I DPR akan memanggil Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak, serta Pangdam III Siliwangi Mayjen Dadang Arif Abdurahman. Pemanggilan buntut kasus ledakan dalam kegiatan pemusnahan amunisi tidak layak di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

"Nanti biar Kepala Staf Angkatan Darat dan Pangdam Siliwangi untuk menjelaskan ini. Kita akan meminta beliau mudah-mudahan ini yang terakhir kali terjadi," kata Ketua Komisi I DPR Utut Adianto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 14 Mei 2025.

Utut belum mengungkap jadwal pasti pemanggilan itu. Legislator akan mendalami ada unsur keteledoran atau tidak dari peristiwa ledakan tersebut.

"Kalau seteledor ini, potensi bisa terjadi di mana-mana dan kemarin itu ada kolonel yang gugur, ada mayor yang gugur, ada masyarakat sipil yang wafat, ini semua tentu, kita semua berduka dan ini tidak boleh lagi terjadi," kata Utut.
 

Baca Juga: 

TNI Investigasi Pelibatan Warga Sipil Dalam Peledakan Amunisi di Garut


Utut menyoroti kejadian ledakan yang berulang kali tersebut. Menurut Utut, kejadian serupa telah terjadi enam kali di berbagai tempat.

"Menurut catatan saya di tahun 1984, dulu kalau adik-adik mungkin sebagian besar belum lahir, 1984 itu di Marinir, di Cilandak itu meledak, meledaknya itu berjam-jam. Tetapi untung saat itu tidak ada yang wafat," ujar dia.

Sebanyak 13 orang tewas dalam ledakan saat kegiatan pemusnahan amunisi tidak layak di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin pagi, 12 Mei 2025. Kapuspen TNI Mayjen Kristomei S mengatakan dari jumlah korban tersebut tercatat ada sembilan warga sipil dan empat anggota TNI.

Jasad korban sudah dilakukan evakuasi ke Rumah Sakit Pamengpeuk untuk diidentifikasi. Dia juga menyebut lahan yang digunakan untuk pemusnahan amunisi merupakan milik BKSDA Kabupaten Garut.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)