Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez.
Putri Purnama Sari • 15 March 2025 15:48
Jakarta: Ketua DPR RI, Puan Maharani, menyoroti kasus kekerasan seksual yang melibatkan mantan Kapolres Ngada, AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja, sebagai fenomena gunung es yang mencerminkan masih maraknya kejahatan seksual di Indonesia.
“Kita masih memiliki pekerjaan rumah yang sangat besar untuk menghapuskan kekerasan seksual di Indonesia. Ini sudah menjadi fenomena gunung es yang harus menjadi perhatian kita bersama,” kata Puan dalam keterangannya, yang dikutip Sabtu, 15 Maret 2025.
Ia menekankan pentingnya penegakan hukum yang tegas terhadap pelaku serta pemenuhan hak-hak korban, termasuk pendampingan psikososial untuk mendukung proses pemulihan mereka. ?
Menurutnya, jika negara gagal memberikan keadilan bagi korban dan tidak serius dalam upaya pencegahan, maka kasus serupa akan terulang kembali. Oleh karena itu, perlindungan terhadap anak dan perempuan harus menjadi prioritas utama dalam kebijakan negara. Tak hanya sekadar wacana tetapi diperlukan tindakan nyata.
Baca juga: Predator Anak, Kompolnas Ingin Eks Kapolres Ngada Dipenjara Seumur Hidup |
Baca juga: Komnas Perempuan Sebut Indonesia Darurat Kekerasan Seksual |