Ilustrasi. Foto: Freepik.
Eko Nordiansyah • 3 November 2025 08:18
Chicago: Harga emas (XAU/USD) merosot ke dekat USD3.965 selama awal perdagangan sesi Asia pada Senin, 3 November 2025. Logam mulia ini melanjutkan penurunannya karena hasil konstruktif dari AS-Tiongkok memperkuat selera risiko global.
Dikutip dari FXStreet, para pedagang menunggu rilis data Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers Index/PMI) Manufaktur ISM AS untuk bulan Oktober, yang dijadwalkan akan dirilis nanti pada hari Senin.
Presiden AS, Donald Trump, dan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, sepakat untuk menghindari eskalasi dalam perang dagang mereka minggu lalu. Trump memutuskan untuk menurunkan tarifnya dari 57 persen menjadi 47 persen sebagai imbalan atas Tiongkok yang menangguhkan kontrol ekspor pada tanah jarang dan meningkatkan pembelian kedelai Amerika.
Perkembangan positif seputar kesepakatan perdagangan AS-Tiongkok dapat mengurangi permintaan terhadap aset-aset safe-haven dan melemahkan harga Emas.
Selain itu, pernyataan hawkish dari para pejabat Federal Reserve (The Fed) berkontribusi pada penurunan logam kuning ini. Bank sentral AS menurunkan suku bunga pinjaman overnight acuannya pada pertemuan bulan Oktober minggu lalu menjadi kisaran 3,75 sampai 4,0 persen.
.jpg)