Penyerapan Lambat, Purbaya: Saya akan Pindahkan Rp15 Triliun BTN ke Bank Lain!

Jakarta: Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan dirinya akan mengalihkan sisa dana Rp200 triliun yang gagal disalurkan oleh Bank Himpunan Milik Negara (Himbara).
 
Sebagai informasi, Himbara yang menerima alokasi dana Rp200 triliun tersebut antara lain adalah Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Tabungan Negara (BTN), dan Bank Syariah Indonesia (BSI). Purbaya mengatakan bank-bank tersebut saat ini masih berproses menyalurkan dana yang sudah disalurkan.
 
Dari total Rp200 triliun tersebut, Bank Mandiri mendapatkan jatah Rp55 triliun, BRI mendapat jatah Rp55 triliun, kemudian BNI Rp55 triliun, BTN Rp25 triliun, dan BSI sebesar Rp10 triliun.
 
"Mandiri Rp55 triliun dia udah nyalurin 74 persen, BRI sudah nyalurin 62 persen, BNI sudah 50 (persen). BTN baru 19 persen, padahal dia yang ngomongnya paling kenceng Desember udah habis duitnya," ucap Purbaya di acara 'Investor Daily Summit 2025 : New Economic Order' yang digelar di JICC, dikutip Jumat, 10 Oktober 2025.
 

Baca juga: Purbaya Bakal Berikan Sanksi untuk Pengganggu Program Pemerintah

(Gedung Bank BTN. Foto: dok Istimewa)
 

Alihkan dana Rp15 triliun ke BPD

 
Khusus untuk BTN, Purbaya memprediksi penyaluran kredit hanya tembus Rp10 triliun hingga akhir tahun, dari Rp25 triliun penempatan dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) pemerintah. Oleh karena itu, dirinya berencana untuk mengalihkan sisa dana tersebut ke bank lain.
 
"Tapi perkirakan dia paling bisa serap Rp10 triliun sampai akhir tahun. Saya akan pindahkan Rp15 triliun ke bank yang lain, kecuali besok dia (BTN) menghadap saya dia bilang dia sanggup," ketus Purbaya.
 
Dirinya menyatakan, dana tersebut nantinya akan dialihkan ke Bank Pembangunan Daerah (BPD), seperti Bank Jakarta dan Bank di Jawa Timur, jika nantinya BTN tak mampu menyalurkan dana tersebut. "Itu prioritas utama saya, karena kenapa? Karena backing mereka kuat, jadi enggak akan apa-apa," tandas Purbaya.
 
Sementara untuk BSI, Purbaya menyampaikan bank tersebut sejauh ini telah menyalurkan sebesar 55,5 persen dari alokasi dana yang ditempatkan pemerintah sebanyak Rp10 triliun.