Macet Parah di Tol Japek, Pemudik Ini Tempuh 12 Jam dari Tangerang ke Cirebon

Cirebon: Yudi, 42, salah seorang pemudik tidak menyangka belasan jam di perjalanan dari Tangerang ke Cirebon. Ia terjebak kemacetan hingga berjam-jam, saat perjalanan mudiknya menuju Boyolali.

Bahkan saat ditemui di Rest Area 207 Tol Palikanci, ia menyebut harus menempuh perjalanan Tanggerang Kota hingga ke Cirebon, selama 12 jam perjalanan. "Saya berangkat dari Tanggerang Kota jam 21.30, trus nyampe di Cirebon jam 10.00," kata Yudi di Cirebon, Jumat, 28 Maret 2025.

Padahal menurut Yudi, jika ditempuh dalam waktu normal, perjalanan dari Tanggerang Kota menuju Cirebon, hanya membutuhkan waktu sekitar 4 jam saja.
Yudi menuturkan, kemacetan parah terjadi d isekitar Tol MBZ. Menurut dia, di lokasi tersebut terjadi penumpukan kendaraan yang cukup banyak.

Ia menduga kemacetan imbas dari ditutupnya Tol Layang MBZ sehingga membuat seluruh pengendara harus melalui jalur bawah. "MBZ ditutup, jadi lewat bawah semua, sehingga macet," ujar Yudi.
 

Baca: Kepadatan Diprediksi hingga H-1 Lebaran, Pemudik Diimbau Pastikan Kendaraan Prima

Ia baru berhasil tiba di Karawang sekitar pukul 04.00 pagi. Atau membutuhkan waktu tempuh sekitar 6,5 jam. Padahal biasanya, dari Tanggerang Kota hingga Karawang hanya membutuhkan waktu dua jam perjalanan saja.

"Biasanya cuma 2 jam, ini dari jam 21.30, baru nyampe Karawang jam 04.00," kata Yudi.

Ia menilai, arus mudik tahun lalu lebih lancar dibandingkan tahun ini. Ia menduga, rekayasa lalu lintas yang kurang tepat menjadi penyebabnya. "Tahun ini, kalau menurut saya, lebih parah. Kayaknya karena buka tutupnya kurang tepat," ujar Yudi.

Hal serupa juga disampaikan Mustaqim, pemudik yang hendak melakukan perjalanan ke Solo ini. Ia menempuh perjalanan Depok-Cirebon selama 9 jam. Padahal normalnya sekitar 3 jam saja. Ia mengalami kemacetan padah di Cikampek. Berangkat dari Depok sekitar pukul 01.00, dirinya baru bisa sampai ke Cikampek sekitar pukul 05.30.

"Padahal biasanya cuma butuh waktu 1 jam saja," kata Mustaqim.