Kepadatan Diprediksi hingga H-1 Lebaran, Pemudik Diimbau Pastikan Kendaraan Prima

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman. Foto: Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.

Kepadatan Diprediksi hingga H-1 Lebaran, Pemudik Diimbau Pastikan Kendaraan Prima

Siti Yona Hukmana • 28 March 2025 13:14

Jakarta: Polisi memprediksi kepadatan lalu lintas di ruas tol akan terjadi hingga H-1 Lebaran Idulfitri 2025. Maka itu, ia mengimbau para pemudik untuk memastikan kendaraan dalam kondisi prima.

"Kami imbau untuk mudik yang kemungkinan masih akan terjadi kepadatan sampai dengan h-1, saya mengharapkan betul untuk kesiapan daripada pengemudinya daripada kendaraannya itu sendiri," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Jumat, 28 Maret 2025.

Latif juga meminta pengendara untuk menaati peraturan. Kemudian, mengikuti imbauan daripada petugas di lapangan, khususnya untuk tempat-tempat istirahat dimanfaatkan sebaik-baiknya.

"Tetapi harus menggunakan waktu yang semaksimal mungkin, sehingga untuk bergantian karena rest area yang ada ini betul-betul harus kita bisa bergantian sehingga tidak terjadi penumpukan," ujar Latif.
 

Baca juga: Imbas MBZ Sempat Ditutup, Kepadatan Terjadi hingga KM 15

Latif mengharapkan para pemudik saling memahami dan menjaga. Sehingga, slogan mudik aman keluarga nyaman itu terwujud.

"Apabila ada permasalahan-permasalahan di jalan silakan hubungi 110, polisi berada di tengah masyarakat untuk bersama-sama masyarakat melaksanakan mudik di tahun 2025 ini berjalan dengan aman dan lancar," pungkasnya.

Sebelumnya, Latif bersama Wakapolda Metro Jaya Brigjen Djati Wiyoto Abadhy dan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi memantau arus mudik dari udara. Dari pantauan itu, terlihat kepadatan hingga KM 15, imbas Jalan Layang MBZ ditutup sekitar 30 menit pada Jumat pagi.

Namun, kini Jalan Layang MBZ telah dibuka kembali. Penutupan imbas adanya kepadatan lalu lintas akibat kecelakaan di KM 35.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)