Prabowo: Kepala Daerah Papua Jangan Banyak ke Luar Negeri Pakai Dana Otsus

Jakarta: Presiden Prabowo Subianto meminta seluruh kepala daerah di Papua agar bertanggung jawab dalam penggunaan dana Otonomi Khusus (Otsus). Kepala daerah jangan menggunakan dana otsus untuk kepentingan perjalanan ke luar negeri.

Penegasan tersebut disampaikan Prabowo saat rapat bersama seluruh kepala daerah Papua di Istana Negara, Jakarta Pusat. Dalam arahannya, Presiden mengingatkan para gubernur dan bupati agar memanfaatkan dana otsus sepenuhnya untuk kepentingan rakyat Papua.

“Saya minta benar-benar para gubernur dan para bupati bertanggung jawab. Bupati dan gubernur jangan banyak jalan-jalan ke luar negeri menggunakan dana otsus, bisa?” tegas Prabowo.

Permintaan tersebut langsung dijawab serempak oleh para kepala daerah dari Papua. “Bisa,” jawab para kepala daerah.

Namun Presiden kembali menegaskan komitmen itu dengan nada mengingatkan. Menanggapi hal tersebut, para kepala daerah kembali menyatakan kesiapannya.

“Siap,” jawab mereka.
 

Baca Juga:  Presiden Kumpulkan 42 Bupati dan Seluruh Gubernur Papua di Istana

Presiden Prabowo Subianto mengumpulkan semua kepala daerah dari Pulau Papua di Istana Kepresidenan. Foto: Metrotvnews.com/Kautsar

Prabowo mengingatkan masyarakat Papua semakin kritis dan mudah mengawasi kinerja para pemimpinnya. Banyak masyarakat yang memiliki gawai.

“Sekarang rakyatmu sudah pintar-pintar. Semua punya gadget,” kata Prabowo.

Presiden memerintahkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk ikut mengawasi kinerja kepala daerah. Termasuk, memastikan para bupati tidak terlalu sering berada di Jakarta dan meninggalkan daerahnya.

“Nanti Mendagri awasi ya. Jangan bupati terlalu banyak ada di Jakarta. Saudara bertanggung jawab kepada rakyatmu,” ujar Prabowo.

Prabowo menegaskan pemerintah pusat siap memberikan dukungan penuh kepada pemerintah daerah Papua. Komite Percepatan Otsus Papua serta kementerian terkait akan terus membantu.

“Komite membantu, para menteri siap. Program pusat akan turun ke saudara,” pungkas Prabowo.