Ilustrasi. Foto: MI/Adam Dwi
Annisa Ayu Artanti • 23 September 2024 16:32
Jakarta: Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat melemah pada penutupan perdagangan Senin sore.
Mengacu data Bloomberg, rupiah melemah 55,5 poin atau 0,37 persen ke level Rp15.205 per USD, jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan akhir pekan lalu.
Sementara itu, berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah melemah 51 poin atau 0,34 persen menjadi Rp15.195 pada penutupan hari ini.
Pada penutupan perdagangan sebelumnya, rupiah masih bertahan pada level Rp15.144 per USD.
.jpg)
Ilustrasi. Foto: MI/Pius Erlangga
Indeks dolar AS menguat
Analis pasar uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, indeks dolar AS tengah mengalami penguatan pada Senin, 23 September 2024.
Penguatan terjadi setelah Federal Reserve memangkas suku bunga secara tajam minggu lalu dan mengumumkan dimulainya siklus pelonggaran.
"Isyarat lebih lanjut tentang Fed akan dirilis minggu ini, dengan serangkaian pejabat, terutama Ketua Jerome Powell yang akan berbicara dalam beberapa hari mendatang," sebut Ibrahim.
Disamping itu, departemen perdagangan AS diperkirakan akan mengusulkan pelarangan perangkat lunak dan perangkat keras Tiongkok pada kendaraan yang terhubung dan otonom di jalan-jalan Amerika. Hal tersebut akibat masalah keamanan nasional, sebagaimana dua sumber mengatakan kepada laman Reuters.
Dia memprediksi untuk perdagangan besok, mata uang rupiah akan bergerak fluktuatif namun ditutup melemah direntang Rp15.200-Rp.15.280 per USD.