Dolar AS Sentuh Level Terendah

Ilustrasi. Foto: dok MI.

Dolar AS Sentuh Level Terendah

Husen Miftahudin • 29 November 2023 08:04

New York: Dolar Amerika Serikat (AS) mengalami pelemahan pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB). Indeks dolar AS melanjutkan penurunan ke 102,70, mencapai level terendah dalam tiga bulan terakhir.

Mengutip FX Street, Rabu, 29 November 2023, indeks dolar AS (DXY) turun setengah persen menyusul pemulihan selera risiko di pasar secara luas karena investor melakukan penawaran beli, menyebabkan dolar AS (USD) melemah terhadap semua mata uang FX utama lainnya.

Adapun, DXY mencapai level terendah dalam tiga bulan terakhir melewati 102,70 dan turun 0,6 persen minggu ini menjelang sesi pasar pada Rabu waktu setempat.

Dolar AS mengalami tekanan jual yang kuat setelah Gubernur Federal Reserve Christopher Waller mengomentari suku bunga saat berbicara dengan Michael Strain, Direktur Studi Kebijakan Ekonomi, di American Enterprise Institute.

Waller menyatakan, jika inflasi terus menurun menuju target The Fed, ia tidak melihat alasan untuk mempertahankan kenaikan suku bunga di masa depan.

Sentimen dovish, tanpa rincian, sudah cukup untuk memulai penawaran risiko baru di pasar, mengirim ekuitas, pasar emas, dan kelas aset berisiko lebih tinggi karena aksi jual DXY.

Baca juga: Rupiah Mempertahankan Penguatannya Menuju Rp15.435/USD
 

Data PDB AS jadi fokus pelaku pasar


Pasar pada Rabu akan fokus pada data pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) triwulanan terbaru AS, dengan median pasar memperkirakan kenaikan dari 4,9 persen (qoq) menjadi 5,0 persen (qoq).

Sementara, Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) untuk kuartal ketiga juga akan juga terlihat pada cetakan awal.

Dengan inflasi yang menjadi topik utama pasar yang menjadi pilihan para pengamat The Fed, PCE AS dapat melihat dampak yang sangat besar jika harga atau pertumbuhan PDB mengejutkan secara positif.

Harga PCE secara triwulanan terakhir tercatat sebesar 2,9 persen untuk kuartal kedua, dan akan memberikan pratinjau untuk pembacaan Indeks Harga PCE Inti periode Oktober 2023 pada Jumat.

Pasar saat ini berharap angka Indeks PCE Inti Bulanan akan turun dari 0,3 persen menjadi 0,2 persen. Kekecewaan terhadap angka tersebut dapat menyebabkan reli DXY, karena pelaku pasar yang takut terhadap inflasi kembali ke taruhan safe haven pada dolar AS.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)