Truk Tangki Tabrak 6 Kendaraan di Jakut, 3 Tewas dan 1 Kritis

Truk mengalami kecelakaan beruntun di Jalan Plumpang Semper, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Medcom.id/Yurike

Truk Tangki Tabrak 6 Kendaraan di Jakut, 3 Tewas dan 1 Kritis

Medcom • 4 September 2024 19:40

Jakarta: Kecelakaan maut terjadi di Jalan Plumpang Semper, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Rabu petang, 4 September 2024. Peristiwa ini menyebabkan tiga korban jiwa dan satu korban dalam kondisi kritis.

Diketahui, peristiwa terjadi saat truk pengangkut bahan kimia milik swasta melaju dari Semper ke Plumpang, menabrak enam kendaraan. Badan truk terhenti usai menabrak salah satu tempat usaha pencucian motor milik warga. 

Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan sang sopir truk tangki mengalami serangan jantung saat berkendara. Hingga akhirnya truk tak terkendali dan menabrak sejumlah kendaraan di depannya.

Akibatnya, seorang perempuan pengendara motor terjepit di kolong truk tangki. Selain itu, ada tiga korban lainnya yang meninggal dunia di lokasi kejadian, termasuk sopir truk tangki.

"Tadi saya lagi duduk situ terus ada suara kok jalan tempat pada goyang semua tiba-tiba kepala mobil masuk ke dalam, posisi mobil itu pelan, mau belok ke dalam terus ngebul mobil langsung saya matiin takut meledak, karena tangki kan," kata salah satu saksi Aji.
 

Baca juga: Atasi Persoalan Sampah, Pemprov DKI Didorong Gunakan Teknologi Insinerator


Aji mengatakan tidak mengetahui berapa kendaraan yang ditabrak sebelum truk terhenti. Namun, Aji sempat mematikan kunci kontak truk tangki karena khawatir meledak. 

"Kalau untuk nabrak enggak tahu kejadiannya gimana karena saya amanin takut meledak, sopir sudah enggak sadarkan diri, kemungkinan jantung. Karena tiba-tiba sopir kejut sekali, sudah langsung pucat," ujarnya.

Petugas damkar dan BPBD berhasil mengevakuasi satu orang korban yang terjepit di bawah truk. Korban kemudian langsung dibawa ke RSUD Koja. (Yurike Budiman)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)