Survei: Andika-Hendrar 28,8%, Ahmad Luthfi-Taj Yasin 28,1%

Calon gubernur di Pilkada Jateng 2024. Metro TV

Survei: Andika-Hendrar 28,8%, Ahmad Luthfi-Taj Yasin 28,1%

Fachri Audhia Hafiez • 4 November 2024 12:40

Jakarta: Survei Litbang Kompas mencatat pasangan calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024, Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi, unggul dari pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen. Andika-Hendrar unggul tipis pada jajak pendapat yang dirilis Senin, 4 November 2024.

Elektabilitas Andika-Hendrar mencapai 28,8 persen. Unggul dalam rentang margin of error dari Ahmad Luthfi dan Taj Yasin yang mendapat tingkat keterpilihan 28,1 persen.

Litbang Kompas juga mencatat jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan. Jumlahnya mencapai 43,1 persen.

Alasan terbanyak pemilih yang belum menentukan karena menunggu proses kampanye dan debat kandidat. Totalnya 42,9 persen responden.

Lalu, sebanyak 11,6 persen menunggu saran orang yang dipercaya. Kemudian, 4,1 persen belum mengetahui latar belakang kandidat; 3,6 persen belum kenal; 2,6 persen kandidat tidak sesuai keinginan; 2,2 persen masih bingung; 2,1 persen belum mengetahui visi dan misi, lainnya 5,3 persen, serta tidak tahu 25,6 persen.
 

Baca juga: 

Warga Jakarta Diajak Lebih Cermat Membaca Hasil Survei Pilkada



Litbang Kompas juga mengukur pengenalan kandidat. Hasilnya, Andika-Hendrar sangat dikenal 5,4 persen; 47,3 persen sekadar tahu; dan 47,3 persen tidak tahu.

Sedangkan, pengenalan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin, 4 persen sangat mengenal, 47,6 persen sekadar tahu, dan 48,4 persen tidak tahu.

Litbang Kompas menggelar survei pada 15-20 Oktober 2024. Metode yang digunakan yakni wawancara tatap muka.

Sebanyak 1.000 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Jawa Tengah. Jajak pendapat tersebut memiliki margin of error sebesar kurang lebih 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)