Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar. Foto: Medcom.id/Anggitondi Martaon.
Fachri Audhia Hafiez • 23 January 2024 09:51
Sukabumi: Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyayangkan peristiwa pencabutan izin kegiatan Desak Anies di kawasan Museum Diponegoro Sasana Wiratama, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Aksi itu dinilai sama saja menghambat proses demokrasi.
"Ini negara demokrasi, kita menyesalkan kalau ada larangan atau hambatan bagi proses sedemokratis ini," ujar Muhaimin di Sukabumi, Jawa Barat, Senin malam, 22 Januari 2024.
'Desak Anies' di Museum Diponegoro rencananya mengusung tema besar soal pendidikan. Muhaimin menegaskan jangan ada upaya-upaya untuk menghalangi kegiatan untuk kemajuan bangsa.
"Ini justru kemajuan bangsa, tolong jangan pernah ada yang menggangu upaya kita memajukan bangsa," kata Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
Baca juga: Lumbung Suara di Jabar, Cak Imin Optimistis Menang 1 Putaran |