KPU Jatim Pastikan Logistik Pemilu Tuntas Januari 2024

Ilustrasi. Medcom.id

KPU Jatim Pastikan Logistik Pemilu Tuntas Januari 2024

Media Indonesia • 19 December 2023 13:12

Surabaya: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur memastikan memasuki Januari 2024, seluruh logistik Pemilu dan Pilpres 2024 sudah siap 100%.

"Untuk logistik lainnya sudah dikirim, kecuali surat suara Pileg dan Pilpres hingga saat ini belum terdistribusi ke gudang KPU Kabupaten/Kota karena masih proses cetak," kata KPU Jatim, Choirul Anam, di Surabaya, Selasa, 18 Desember 2023.

Dia menjelaskan logistik pemilu seperti kotak suara, pita, segel, kabel tis, tinta dan alat coblos semua sudah 100?rada di gudang KPU kabupaten/kota. Tingga surat suara yang belum karena masih dalam proses cetak. Sebab DCT baru saja clear sehingga proses cetak baru bisa dimulai.

Mengingat waktu, jumlah pemilih dan luasan wilayah Jatim, lanjut Anam, pihaknya berharap distribusi surat suara Pileg dan Pilpres paling tidak sudah sampai ke gudang KPU kabupaten/kota pada pertengahan Januari 2024.

"Masih ada proses sortir dan pelipatan surat suara sebelum logistik pemilu didistribusikan ke PPK maupun PPS. Itu juga membutuhkan waktu yang cukup panjang," jelas.

Ia mencontohkan di Kabupaten Sumenep terdapat 116 pulau yang harus dijangkau untuk mendistribusikan logistik pemilu. Oleh karena itu, daerah daerah terpencil dan terluar akan menjadi prioritas distribusi logistik pemilu.

"KPU Jatim juga sudah menjalin kerjasama dengan TNI AL untuk antisipasi pengiriman logistik pemilu ke daerah kepulauan jika ada kendala dengan transportasi laut maupun hambatan cuaca," ungkap Anam.

Setiap KPU kabupaten/kota, tambah Anam nantinya akan mendapatkan tambahan surat suara cadangan sebanyak 2000 untuk antisipasi adanya Pemilihan Suara Ulang (PSU).  Sedangkan untuk setiap TPS juga akan mendapatkan tambahan surat suara cadangan sebesar 2 persen dari jumlah DPT yang ada di TPS tersebut.

"Surat suara cadangan 2 persen itu digunakan jika ada surat suara yang rusak sebelum digunakan pemilih, atau ada tambahan pemilih dari TPS lain karena pindah coblos, dan lain sebagainya," ujar Anam. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)