Gedung Merah Putih KPK. Medcom.id/Candra Yuri Nuralam
Candra Yuri Nuralam • 15 November 2024 13:44
Jakarta: DPR diminta berhati-hati memilih calon pimpinan (capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Proses fit and proper test capim KPK harus dilakukan secara ketat agar tidak ada sosok seperti eks pimpinan KPK yang bermasalah, yakni Lili Pintauli Siregar, Firli Bahuri, dan Nurul Ghufron.
“Saya harap DPR lebih ketat memilih capim KPK agar tidak terulang lagi kesalahan yang lalu, ketika memilih pimpinan periode saat ini, yang justru bermasalah dari sisi etik, di mana tiga orang terbukti bersalah melanggar etik, yaitu Firli, Lili, dan Nurul Gufron,” kata mantan penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap kepada Metrotvnews.com, Jumat, 15 November 2024.
Penilaian dari para anggota DPR dinilai penting untuk masa depan KPK. Mereka diharapkan menjauhkan sisi politik saat menguji para kandidat.
“Untuk itulah walau saya paham bahwa pemilihannya tentu politis ya, namun setidaknya ada garis lurus yang harus disepakati oleh komisi III DPR agar jangan memilih yang ditolak oleh publik, rekam jejaknya ada yang bermasalah, atau keprofesionalannya dalam pekerjaan diragukan,” ucap Yudi.
Baca Juga:
Komisi III DPR Pastikan Fit and Proper Test Capim KPK Digelar Pekan Depan |