Jelang Pemilu, Rekonsiliasi Nasional Dinilai Mendesak

Ilustrasi. Foto: Dok Medcom.id

Jelang Pemilu, Rekonsiliasi Nasional Dinilai Mendesak

Kautsar Widya Prabowo • 25 July 2023 19:08

Jakarta: Momen Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 semakin dekat. Rekonsiliasi nasional dinilai mendesak supaya perpecahan seperti Pemilu 2019 tak kembali terjadi.

"Harus ada rekonsiliasi nasional dari berbagai kelompok yang ada sekarang ini," kata pegiat antiradikalisme dan intoleransi Haidar Alwi dalam keterangan yang dikutip Selasa, 25 Juli 2023.

Menurut dia, ada tanda-tanda terulangnya perpecahan seperti di Pemilu 2019. Misalnya, banyak dari elite politik yang saling memojokkan. 

Hal tersebut kerap terjadi di berbagai platform media sosial. Sikap-sikap ini ditakutkan menimbulkan gesekan di kalangan akar rumput.

"Perseteruan ini tak bisa ditutupi, dan jelas sekali. Hal ini jangan berlanjut terlalu lama," kata dia.

Dia mengaku tidak habis pikir terkait motif saling memojokkan. Sebab, narasi yang digunakan kontraproduktif.

"Kenapa tidak rekonsiliasi untuk bersama-sama," kata dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Eko Nordiansyah)