Berantas Peredaran Narkoba di Lapas, Menteri Imipas Temui Kapolri

Menteri Imipas Agus Andrianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Foto: Metrotvnews.com/Siti Yona Hukmana.

Berantas Peredaran Narkoba di Lapas, Menteri Imipas Temui Kapolri

Siti Yona Hukmana • 14 February 2025 15:39

Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerima audiensi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto beserta jajaran di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Jumat siang, 14 Februari 2025. Mereka membahas seputar permasalahan di lembaga pemasyarakatan (lapas), khususnya napi narkoba.

Salah satunya, peningkatan keamanan dalam lapas. Menteri Imipas mengakui lapas masih kerap diwarnai peredaran gelap narkoba. Maka itu, ia membutuhkan peran Polri dalam merazia praktik narkoba di lapas tersebut.

"Razia yang kami lakukan butuh dukungan dari jajaran Kepolisian, karena personel kami sangat terbatas,” kata Agus dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Februari 2025.

Menurut Menteri Imipas, kolaborasi tersebut harus dilakukan agar semakin menyukseskan tugas dengan berorientasi pada Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Terutama dalam pemberantasan peredaran narkoba di dalam lingkungan Lapas.

Berdasarkan data, terdapat 313 napi yang dipindahkan ke UPT Maximum Security Nusa Kambangan. Sebab, diduga mengendalikan peredaran narkoba dari dalam Lapas.
 

Baca juga: 

Menteri Imipas Tegaskan Tak Potong Uang Makan Narapidana Meski Efisiensi Anggaran


Di sisi lain, mantan Wakapolri itu mengaku telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh Lapas mengenai tindakan kooperatif dengan aparat penegak hukum yang melakukan pengembangan penyelidikan tindak pidana, terutama narkoba. Ia memerintahkan jajaran untuk tidak apatis dan membangun hubungan dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyambut baik kehadiran Menteri Imipas. Bahkan, ia menyatakan Polri siap membantu pemberantasan narkoba hingga ke dalam lapas. Terlebih, ia tak memungkiri bahwa Indonesia darurat Narkoba.

“Terkait dengan razia Lapas, kami siap memberikan dukungan 1x24 jam. Kita juga akan melakukan evaluasi tiga bulan ke depan terkait pemindahan napi ke Nusa Kambangan dan semoga grafik penyebarannya dapat menurun,” kata Kapolri.

Hadir dalam audiensi ini mendampingi Kapolri, yakni Kabaintelkam Komjen Syahar Diantono, Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada, dan sejumlah pejabat lainnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)