Gubernur Jakarta Pramono Anung. Foto: Metro TV/Dahsyauly Hutauruk
Dashyauly Hutauruk • 10 July 2025 19:02
Jakarta: Gubernur Jakarta Pramono Anung menyebut angka kemacetan di Jakarta menurun ketimbang tahun-tahun sebelumnya. Salah satu penyebabnya ialah keberadaan angkutan umum.
"Masalah kemacetan. Dulu Jakarta selalu juara satu. Tetapi karena saya menembangkan dengan apa yang saya sebut dengan Transjabodetabek, memudahkan orang untuk pergi ke mana saja," kata Pramono saat menyampaikan pidato dalam acara pelantikan Ikatan Alumni Lemhannas (IKAL-Lemhannas) DPD Jakarta di Balaikota, dikutip Kamis, 10 Juli 2025.
Ia menjelaskan, program Transjabodetabek memungkinkan masyarakat dari wilayah penyangga seperti Bekasi dan Depok lebih mudah menjangkau Jakarta dengan transportasi umum yang terintegrasi. Pemprov juga memberikan subsidi tarif.
"Bahkan kami memberikan subsidi kepada warga yang bukan warga Jakarta. Kepada warga Jakarta 15 golongan kami gratiskan. Tetapi di luar warga Jakarta, ya tentunya bayar. Bayarnya hanya Rp3.500. Bahkan di bawah jam 7 itu hanya Rp2.000. Dari Bekasi sampai Dukuh Atas, itu hanya Rp2.000 kalau pagi," ujarnya.
Baca juga: APBD Jakarta Nyaris Rp100 Triliun, Pramono: Semua Orang Ngiler |