Situs NTMC yang Diretas jadi Judi Online Disebut Bukan Website Resmi Korlantas Polri

Ilustrasi judi online. Foto: MI

Situs NTMC yang Diretas jadi Judi Online Disebut Bukan Website Resmi Korlantas Polri

Siti Yona Hukmana • 14 November 2024 15:01

Jakarta: Situs NTMC Polri diduga diretas oleh situs judi online beberapa waktu lalu. Mabes Polri menegaskan website National Traffic Management Center (NTMC) yang diretas itu bukan situs resmi yang dikelola Korlantas Polri.

Informasi ini disampaikan melalui keterangan tertulis yang disampaikan lewat instagram resmi @divisihumaspolri. Keterangan ini meluruskan peretasan yang melibatkan sebuah situs menyerupai website NTMC Korlantas Polri diduga digunakan untuk aktivitas ilegal.

“Situs tersebut menampilkan informasi mengenai judi bola, bahkan menyebut sebagai 'Situs Judi Terbaik Asia',” tulis akun Instagram Divisi Humas Polri, dikutip Kamis, 14 November 2024.

Dalam keterangan tertulis tersebut, dipastikan bahwa website resmi Korlantas Polri adalah korlantas.polri.go.id. Saat ini, website tersebut aman dan dapat diakses oleh masyarakat tanpa gangguan.

Baca: 

Oleh karena itu, situs yang diretas dengan alamat ntmcpolri.info yang diubah menjadi situs judi online dipastikan bukan bagian dari domain resmi Polri. Situs tersebut tidak menggunakan domain polri.go.id dan hosting-nya terdeteksi berada di luar negeri (USA).

"Situs ini tidak terkait dengan Data Center Korlantas. Dengan demikian, kami pastikan situs resmi korlantas.polri.go.id aman untuk diakses masyarakat,” demikian keterangannya.

Sebelumnya, diberitakan website NTMC dengan alamat situs ntmcpolri.info yang memuat informasi Korlantas Polri diduga diretas sekira pukul 11.00 WIB. Saat situs diakses, langsung dialihkan ke website judi online M88.

Diketahui, laman website judi online M88 ini berbasis di Filipina, dengan menyediakan permainan judi slot hingga taruhan bola. Namun usai diretas, sekira pukul 13.30 WIB, website ntmcpolri.info telah diblokir. Sehingga, tidak bisa diakses.

“Tidak dapat mengakses ntmcpolri.info,” tulis website tersebut. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)