Jokowi Dinilai Tak Bisa Netral di Pilpres 2024

Presiden Joko Widodo. Foto: MI/Ramdani

Jokowi Dinilai Tak Bisa Netral di Pilpres 2024

Kautsar Widya Prabowo • 31 October 2023 19:27

Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai tidak dapat netral dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal itu disebabkan karena putra sulung Kepala Negara, Gibran Rakabuming Raka, maju sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres). 

"Ikatan psikologis mereka sejak kecil dan bahkan seterusnya tanpa batas, saya kira pasti ada kedekatan," ujar pakar komunikasi politik UPH Emrus Sihombing kepada Medcom.id, Selasa, 31 Oktober 2023. 

Emrus menegaskan tidak ada seorang ayah yang melepas dirinya secara kejiwaan dengan anaknya. Pada umumnya, orang tua selalu mendukung setiap langkah baik anak.

"Pak Jokowi sudah mengatakan bahwa saya sebagai orang tua mendukung dan mendoakan, mendukung siapa, mendukung Gibran, bukan kandidat lain," jelasnya. 

Namun, Ermus menilai Presiden seharusnya dapat bersikap netral. Sebagai Kepala Negara, Jokowi harus mendukung setiap pihak yang maju dalam Pilpres 2024.

"Analoginya sederhana dia presiden buat Anies gak, dia presidennya Prabowo, dia presidennya Ganjar, iya kan, karena presiden semua warga negara Indonesia termasuk yang berkontestasi maka dia harus netral," pungkasnya.

Sementara itu, Bakal capres Anies Baswedan percaya Presiden Jokowi netral dalam Pilpres 2024. Hal itu berdasarkan respons Jokowi atas pesan masyarakat yang disampaikan Anies.

"Kita percaya, memang harus percaya. Paling tidak saya sampaikan pesan itu dan beliau merespons juga positif," kata Anies di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin, 30 Oktober 2023.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)