Elite Gerindra Sebut Susu Ikan Bagian dari Serapan Aspirasi Masyarakat

Jakarta: Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad merespons ihwal susu ikan menjadi alternatif pengadaan program susu gratis. Program yang merupakan janji kampanye presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, itu disebut sebagai serapan aspirasi masyarakat.

"Jadi begini alternatif-alternatif itu adalah aspirasi juga dari masyarakat ataupun juga kemudian hasil simulasi yang ada dan belum final," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 12 September 2024.

Dasco mengatakan bahwa kepastian program susu gratis termasuk makan bergizi gratis akan disampaikan. Namun, tidak untuk dalam waktu dekat ini.

"Kita akan umumkan ke publik mengenai masalah pengganti susu, makan bergizi itu pada saatnya nanti," ucap Dasco.

Baca:  Wamentan: Daripada Impor Susu Ikan, Lebih Baik Swasembada Protein Nabati dan Hewani

Sebelumnya, susu ikan menjadi topik yang ramai diperbincangkan di kalangan masyarakat Indonesia belakangan ini. Produk inovatif ini dianggap sebagai alternatif baru untuk memenuhi kebutuhan susu nasional.

Terutama di tengah tingginya ketergantungan pada impor susu sapi. Termasuk wacana menggantikan susu sapi dalam program susu gratis.

Kepala Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menegaskan tidak ada rencana resmi untuk memasukkan susu ikan ke dalam program makan bergizi gratis. Penggunaan susu ikan belum menjadi prioritas.

"Kami selalu berupaya menyediakan makanan bergizi untuk masyarakat. Saat ini susu ikan belum menjadi opsi dalam perencanaan kami," kata Hasan di Jakarta, Rabu, 11 September 2024.