Menanti Keputusan The Fed, Dolar Flat

New York: Dolar AS berakhir hampir datar pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat. Ini karena para pedagang menunggu keputusan suku bunga bank sentral AS.
 
Melansir Xinhua, Rabu, 20 September 2023, indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,04 persen menjadi 105,1584 di akhir perdagangan.
 
Menurut alat CME FedWatch, para pedagang memperkirakan Fed akan mempertahankan suku bunga pada pertemuan mendatang meskipun fokus akan tertuju pada panduan ke depan bank sentral.
 
Biro Sensus AS dan Departemen Perumahan dan Pembangunan Perkotaan AS bersama-sama mengumumkan pada Selasa statistik konstruksi perumahan baru untuk Agustus.
 
Unit rumah milik pribadi yang disahkan oleh izin bangunan pada Agustus sebesar 1,543 juta unit, naik 6,9 persen dari revisi Juli sebesar 1,443 juta unit. Namun jumlah itu turun 2,7 persen dari Agustus 2022 sebesar 1,586 juta unit.
 
Pembangunan rumah baru turun 11,3 persen menjadi 1,283 juta unit bulan lalu, level terendah sejak Juni 2020.
 
Baca juga: Dolar AS Melemah di Tengah Sentimen Pembangunan yang Rendah

Inflasi tahunan Kanada 

Sementara itu, tingkat inflasi tahunan Kanada pada Agustus melonjak menjadi 4,0 persen dari 3,3 persen pada bulan Juli karena harga bensin yang lebih tinggi.
 
Dolar Kanada menguat setelah indeks harga konsumen Kanada menunjukkan peningkatan inflasi baik pada cetakan inti maupun utama. Di akhir perdagangan New York, dolar AS turun ke 1,3442 dolar Kanada dari 1,3496 dolar Kanada.
 
Euro turun menjadi 1,0677 dolar AS dari 1,0679 dolar di sesi sebelumnya, dan poundsterling Inggris naik menjadi 1,2391 dolar AS dari 1,2376 dolar.
 
Dolar AS membeli 147,8450 yen Jepang, lebih tinggi dari 147,7270 yen Jepang di sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,8982 franc Swiss dari 0,8978 franc Swiss, dan turun menjadi 11,1520 krona Swedia dari 11,1694 krona Swedia