Wakil Ketua Aliansi Dosen ASN Kemdikti Saintek Seluruh Indonesia (ADAKSI), Anggun Gunawan. Dok. Metro TV
Achmad Zulfikar Fazli • 8 March 2025 15:26
Jakarta: Sejumlah dosen di bawah naungan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) harus memutar otak agar mendapat uang tambahan untuk bertahan hidup karena belum menerima tunjangan kinerja (tukin). Mirisnya, beberapa di antaranya ada yang terjerat pinjaman online (pinjol) hingga nyaris mau bunuh diri.
Wakil Ketua Aliansi Dosen ASN Kemdikti Saintek Seluruh Indonesia (ADAKSI), Anggun Gunawan, mengatakan beberapa dosen harus melakukan pinjaman online untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sebab, tanpa tukin, gaji yang mereka tak cukup untuk bertahan hidup.
"Sampai yang miris itu dari beberapa teman teman, mereka survivor sampai harus terjerat dengan pinjol. Ada yang mengatakan mereka sudah enggak kuat lagi, sampai mau bunuh diri, sampai depresi," ujar Anggun kepada Metro TV, Jumat 7 Maret 2025.
Baca Juga:
Pemerintah Tak Kunjung Beri Kepastian soal Tukin, ADAKSI: Kawan Sudah Gelisah |