Semoga Hukum Ditegakkan dengan Benar

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo/Istimewa

Semoga Hukum Ditegakkan dengan Benar

Candra Yuri Nuralam • 16 June 2023 10:35

Jakarta: Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo buka suara terkait kabar penyelidikan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) berbau politik. Dia berharap hukum ditegakkan dengan semestinya.

"Tentu saja dengan tetap berharap dari lubuk hati terdalam semoga ke depan hukum dapat ditegakkan dengan benar," kata Syahrul melalui keterangan tertulis, Jumat, 16 Juni 2023.

Syahrul berjanji membantu KPK menyelesaikan perkara itu. Isu politik yang menyertai bakal dikesampingkan untuk memenuhi kewajiban warga negara dalam penegakkan hukum.

"Sekali pun banyak pendapat seperti itu, namun dengan kerendahan hati, sebagai warga negara biasa Saya akan menjalani seluruh aral rintang ini," ucap Syahrul.

Dia juga meminta masyarakat tidak terpancing kabar miring terkait penanganan kasus itu. Apalagi, informasi yang beredar sudah ada penetapan tersangka dalam perkara tersebut.

"Proses hukum di KPK saat ini berjalan di tahap penyelidikan. Hal itu berarti penyelidik mencari peristiwa yang diduga tindak pidana," ujar Syahrul.

KPK meluruskan kabar yang menyebut pihaknya menarget Mentan Syahrul Yasin Limpo. Informasi yang beredar bahkan penyelidikan di Kementan berbau politik.

"Kami membaca di pemberitaan ada pihak-pihak tertentu yang sengaja kemudian seolah-olah KPK menargetkan seorang menteri, ataupun dikaitkan dengan politik," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 15 Juni 2023.

Ali mengatakan tudingan miring itu merupakan hal lumrah di KPK. Biasanya, kata dia, penyebarnya merupakan pihak berkepentingan dalam sebuah penanganan perkara.

KPK menegaskan tidak pernah menarget pihak tertentu dalam menangani perkara. Penyelidikan yang diusut, kata Ali, terjadi di Kementan, bukan menarget Syahrul.

"Penyelidikan terkait dengan dugaan adanya korupsi di Kementerian Pertanian, saya perlu garis bawahi di Kementerian Pertanian, supaya tidak ada salah paham ataupun pahamnya salah," ujar Ali. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)