Pernyataan Kontroversial Donald Trump dinilai Bukan Hal Baru

Anggota Komisi I DPR Amelia Anggraini. Foto: Istimewa.

Pernyataan Kontroversial Donald Trump dinilai Bukan Hal Baru

Rahmatul Fajri • 21 January 2025 19:22

Jakarta: Anggota Komisi I DPR, Amelia Anggraini menanggapi pernyataan kontroversial Donald Trump setelah dilantik menjadi Presiden Amerika Serikat ke-47 bukanlah hal baru. Trump dinilai melakukan pola serupa pada masa kepemimpinan sebelumnya.

Amelia menyoroti kebijakan seperti deklarasi darurat nasional di perbatasan AS-Meksiko, penarikan diri dari Perjanjian Iklim Paris, hingga pernyataan terkait Terusan Panama menunjukkan kecenderungan unilateralisme yang dapat memicu ketegangan geopolitik. 

"Langkah ini tidak hanya berdampak pada hubungan bilateral AS dengan negara lain, tetapi juga pada stabilitas kawasan dan kerja sama internasional yang telah dibangun selama ini," kata Amelia kepada Media Indonesia, Selasa, 21 Januari 2025.

Politikus Partai NasDem itu mengingatkan dengan terpilihnya Trump, Indonesia menghadapi tantangan untuk menavigasi lanskap geopolitik global yang berubah dengan cepat. Terutama, di tengah ketegangan dan konflik yang meningkat di berbagai belahan dunia. 
 

Baca juga: 

Trump Cabut Mandat Kendaraan Listrik, Padahal Biden Sudah Bikin Susah Payah


Ia mengatakan kemampuan diplomasi Indonesia akan sangat diuji dalam menjaga kepentingan nasional, memperkuat posisi di kawasan, dan tetap relevan di panggung internasional.

Di sisi lain, bergabungnya Indonesia ke dalam blok ekonomi yang terdiri dari Brazil, Russia, India, China, and South Africa (BRICS) memberikan peluang strategis bagi Indonesia. Salah satunya memperkuat kerja sama ekonomi dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan negara-negara berkembang lainnya. 

"Hal ini diharapkan dapat membantu Indonesia menghadapi tantangan global, seperti ketidakpastian ekonomi dan dampak kebijakan proteksionis yang mungkin diberlakukan oleh pemerintahan Trump," ungkap dia.

Amelia meyakini Indonesia memiliki kapasitas untuk beradaptasi. Serta, mengambil peran aktif dalam menciptakan solusi yang konstruktif.

"Baik di tingkat regional maupun global," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)