Aksi Protes Gen Z di Maroko Berujung Bentrok, Seruan Reformasi Menggema

Sejumlah demonstran gen Z ditangkap dalam aksi protes menuntut reformasi. (EPA)

Aksi Protes Gen Z di Maroko Berujung Bentrok, Seruan Reformasi Menggema

Willy Haryono • 1 October 2025 11:31

Inezgane: Bentrokan pecah di sejumlah kota Maroko pada Selasa malam, setelah berlangsungnya aksi protes berhari-hari yang menuntut reformasi sektor kesehatan dan pendidikan.

Media lokal melaporkan, kelompok pemuda bertopeng di Inezgane di dekat Agadir melempari polisi dengan batu, membakar area sekitar pusat perbelanjaan, dan merusak kantor pos. Insiden serupa juga terjadi di Ait Amira, Beni Mellal, dan Oujda.

Aksi ini dipelopori kelompok anonim “GenZ 212” yang melalui unggahan di Facebook menyesalkan kerusuhan dan menyerukan agar demonstrasi di Maroko tetap berlangsung damai.

“Kami menyerukan agar peserta menghindari perilaku yang bisa merusak legitimasi tuntutan kami,” tulis pernyataan itu, dikutip dari France 24, Rabu, 1 Oktober 2025.

Sejak akhir pekan, unjuk rasa di Maroko telah berlangsung empat hari berturut-turut. Awalnya damai, namun memanas pada Selasa malam. Jaksa Maroko menyatakan 37 orang akan diadili, tiga di antaranya ditahan, sementara 34 lainnya dikenai wajib lapor dan dijadwalkan menjalani sidang pada 7 Oktober.

Asosiasi Maroko untuk Hak Asasi Manusia (AMDH) melaporkan lebih dari 200 demonstran, mayoritas anak muda, sempat ditangkap di Rabat dalam tiga hari terakhir, meski sebagian besar telah dibebaskan.

Di Casablanca, kejaksaan juga membuka penyelidikan terhadap 18 orang, termasuk enam remaja, atas dugaan menghalangi lalu lintas dalam aksi akhir pekan lalu.

Koalisi pemerintahan Maroko yang dipimpin partai berhaluan tengah dan liberal menyatakan memahami keresahan generasi muda dan berjanji merespons tuntutan publik secara positif.

Gelombang protes ini muncul di tengah meningkatnya ketidakpuasan sosial, terutama setelah kasus meninggalnya delapan ibu hamil di sebuah rumah sakit umum Agadir yang memicu kemarahan masyarakat. (Keysa Qanita)

Baca juga:  Bagaimana Nasib Ekonomi Nepal Usai Pemberontakan Gen Z?

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Willy Haryono)