Menbud: Tak Ada Istilah Sejarah Resmi dalam Penulisan Ulang

Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Metrotvnews.com/Fachri

Menbud: Tak Ada Istilah Sejarah Resmi dalam Penulisan Ulang

Fachri Audhia Hafiez • 26 May 2025 22:35

Jakarta: Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan tidak ada istilah sejarah resmi dalam proyek penulisan ulang sejarah nasional. Hal itu disampaikan saat rapat kerja (raker) di Komisi X DPR.

"Kalau ada menyebut official history atau sejarah resmi ya itu mungkin hanya ucapan saja, tetapi tidak mungkin ditulis ini adalah sejarah resmi tidak ada itu," kata Fadli di Ruang Rapat Komisi X DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 26 Mei 2025.

Fadli merespons hal lantaran kekhawatiran sejumlah anggota dewan mengenai kemungkinan adanya sejarah yang disusun berdasarkan perspektif politik tertentu. Dia mengingatkan sejarah yang sedang disusun ditulis para ahli di bidangnya.

"Tetapi ini adalah sejarah nasional Indonesia ya yang merupakan bagian dari penulisan-penulisan dari para sejarawan," ujar Fadli.
 

Baca Juga: 

Menteri Kebudayaan Ungkap Alasan Utama Perlunya Sejarah Ditulis Ulang


Dalam menyusun ulang sejarah, pihak Kementerian Kebudayaan akan melibatkan 113 sejarawan. Jumlah ini terdiri dari guru besar, profesor atau doktor di bidang sejarah.

"Jadi kita telah membuat satu tim, yang melibatkan 113 penulis. 113 ini adalah sejarahwan, apakah itu Guru Besar, profesor atau doktor di bidang sejarah, termasuk ada arkeolog, ada yang latar belakangnya arsitektur dari 34 pergurusn tinggi dan 8 institusi, dan 113 penulis," kata Fadli.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)