Ilustrasi. Foto: dok Metrotvnews.com
Husen Miftahudin • 5 November 2025 11:42
Jakarta: Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melanjutkan penyaluran Program Indonesia Pintar (PIP) pada 2025. Program ini merupakan bentuk dukungan pemerintah untuk membantu biaya pendidikan siswa SD, SMP, SMA, dan SMK yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Tujuan utama program ini adalah untuk memastikan anak-anak Indonesia tetap bersekolah dan tidak putus belajar karena menghadapi kendala ekonomi. Kini, proses pengecekan status penerima bantuan PIP telah dipermudah secara signifikan.
Orang tua maupun siswa dapat melakukan pengecekan langsung dari HP tanpa perlu datang ke sekolah atau ke Dinas Pendidikan. Cukup dengan koneksi internet, status penerimaan bantuan bisa diketahui dalam hitungan detik melalui situs resmi yang telah disediakan.
Cara mengecek bantuan PIP lewat HP
Pemeriksaan status penerima PIP aktif dapat dilakukan secara mandiri melalui situs resmi Kemendikbud. Pastikan pemohon menyiapkan data siswa yang valid sebelum memulai pengecekan.
Berikut panduan lengkap cara mengecek status penerima PIP lewat HP:
- Buka peramban (browser) di HP, lalu kunjungi situs resmi Kemendikbud di: https://pip.kemdikbud.go.id.
- Pada halaman utama, cari dan pilih menu “Cek Penerima PIP”.
- Isi data yang diminta dengan benar, meliputi Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), tanggal lahir siswa, dan nama ibu kandung.
- Klik tombol “Cari” untuk menampilkan hasil pencarian data.
- Tunggu beberapa saat hingga informasi penerimaan bantuan muncul di layar.
Membaca hasil dan tanda bantuan aktif
Setelah proses pencarian selesai, sistem akan menampilkan status data siswa. Siswa dinyatakan masih menerima bantuan PIP jika setelah pengecekan muncul beberapa informasi detail di layar.
(Ilustrasi. Foto: dok Metrotvnews.com/Husen)
Berikut adalah tanda-tanda bantuan PIP masih aktif:
- Nama siswa muncul sesuai dengan NISN yang dimasukkan.
- Nama sekolah dan jenjang pendidikan tertera dengan benar.
- Ada keterangan status pencairan, seperti “Sedang diproses” atau “Dana sudah cair” atau "Dana sudah diterima".
- Tercantum nama bank penyalur yang ditunjuk (umumnya Bank BRI, BNI, atau BSI).
Jika hasil pencarian menampilkan status tersebut, berarti siswa masih terdaftar sebagai penerima bantuan. Namun, bila data tidak muncul, disarankan agar orang tua segera menghubungi operator sekolah untuk memastikan kevalidan data siswa di sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Selain lewat situs Kemendikbud, penerima yang menggunakan Bank BRI juga dapat mengecek dana PIP yang sudah cair melalui aplikasi BRImo atau agen BRI Link terdekat. Caranya dengan mengecek mutasi rekening menggunakan nomor rekening PIP yang tercantum di buku tabungan.
Jadwal dan nominal bantuan PIP 2025
Program PIP tahun 2025 direncanakan untuk disalurkan dalam tiga tahap pencairan selama setahun. Siswa yang sudah terdaftar sebagai penerima akan menerima dana sesuai jadwal dari sekolah masing-masing, dengan besaran yang berbeda tiap jenjang.
Berikut rincian nominal bantuan PIP per tahun sesuai jenjang pendidikan:
- Siswa SD/sederajat: Rp450 ribu.
- Siswa SMP/sederajat: Rp750 ribu.
- Siswa SMA/SMK/sederajat: Rp1 juta.
Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati terhadap situs palsu atau pesan penipuan yang mengatasnamakan PIP. Kemendikbudristek menegaskan semua layanan pengecekan PIP bersifat gratis dan hanya melalui situs resmi
pip.kemdikbud.go.id.
Pengecekan bantuan PIP 2025 kini bisa dilakukan dengan cepat dan mudah hanya melalui HP. Langkah ini membantu orang tua memantau status bantuan pendidikan anak, apakah masih aktif atau sudah cair, tanpa harus repot datang ke sekolah. (Daffa Yazid Fadhlan)